12 Tahun Cellular World, Miliki Logo Baru Angkat Filosofi Air

3 Oktober 2019, 19:18 WIB

Denpasar – Perjalanan Cellular World sebagai pusat toko device terbesar di Bali kini memasuki usia 12 tahun dan momentum penting itu ditandai dengan perubahan logo berpegang pada filosofi gelombang air yang lebih fleksibel dalam menghadapi arus perubahan.

Kini, setelah menapaki 12 tahun bisnis penyedia handphone dan perlengkapan device lainnya dengan brand-brand ternama, kehadiran Cellular World yang dirintis owrner Amir Hamzah, makin diterima masyarakat di Pulau Dewata.

Sebelum sampai ke capaian seperti sekarang, dahulu Cellular World, bernama Rajawali Celluler yang kini menjadi kakak kandung, pusat kebutuhan komunikasi masyarakat yang telah memiliki 9 cabang di Bali sekitarnya hingga Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepada para mitra bisnis, pelanggan hingga media, GM Cellular Word Malika Jiwaji menyampaikan secara resmi perubahan logo dalam acara yang dihadiri owner di Celluler Word Jalan Teuku Umar Denpasar, Kamis (3/10/2019).

Logo baru yang cukup mencolok pada nama Cellular World, pada huruf awal C yang artinya center atau pusat.

Screenshot 2019 10 03 20 12 18
Logo baru Cellular World

“Harapa kami bisa menjadi center dari kebutuhan telekomunkasi masyarakat di Bali bahkan kami akan memperluas jaringan ke tempat lain,” katanya.

Dia melanjutkan, tampak pada logo warna merah selain sebagai sinyal yang meluas, juga bisa diartikan sebagai gelombang.

Artinya, Cellular World, akan mengikuti gelombang bagaimana bisnis mereka yang dibangun ke depan. “Kalau kita lihat maka gelombang itu merepresentasikan air, air sendiri itu lebih fleksibel,” tuturnya.

Dengan demikian, diharapkan, ke depan, Cellular World dapat bergerak fleksibel, menyesuaikan arah perubahan dan kemajuan zaman yang akan terjadi di masa mendatang.

Soal warna merah yang mendominasi pada logo baru itu, dikatakan Malika, karena warna merah lebih dinamis dan cenderung fun, gembira.

Mengingat produk-produk hanphone yang dijual Cellular World, tidak hanya tepat bagi anak muda namun juga orang tua sehingga, warna merah diharapkan membawa suasana kegembiraan atau fun.

Disinggung rencana ekspansi bisnis ke depan, pihaknya akan bergerak dari Bali ke daerah-daerah sekitarnya secara bertahap seperti daerah Jawa Timur yang berdekatan Bali. Kemudian bagian bawah Pulau Sulawesi termasuk ke pulau terdekat Nusa Tenggara Barat.

Malika menceritakan juga sejarah bisnis Cellular World yang sejatinya sudah berjalan 20 tahun. Diawali pembukaan Rajawali Celluler, terus berkembang bahkan kala itu, nomor perdana bisa sampai Rp2 juta hingga Rp5 jutaan.

Akhirnya tahun 2007, dibuka Cellular World. Setelah 12 tahun berjalan, akhirnya strategi bisnispun berubah salah satunya pergantian logo sebagai mailstone, pergantian strategi bisnisnya. (rhm)

Artikel Lainnya

Terkini