2 Miliar Penduduk Dunia Tak Miliki Akses Kesehatan

22 Oktober 2014, 08:21 WIB

NUSA DUA
Diperkirakan sebanyak 2 miliar penduduk di muka bumi ini belum
mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang layak akibat dibelit
kemiskinan. Ketua Kongres “The 39th Biennial World Congress of
The International College of Surgeons Prof. Paul Tahalele MD,
mengungkapkan, berbagai isu penting menjadi pembahasan kongres di
antaranya minimnya akses kesehatan bagi 2 miliar penduduk di dunia. 

“2
Miliar penduduk dunia dalam kondisi keadaan miskin tidak cukup akses
mendapat pelayanan kesehatan yang baik,” ujar Paul di sela pertemuan
para ahli bedah dunia di Nusa Dua, Selasa (21/10/14). Karena
itu, menjadi tantangan berat bagi kalangan medis atau praktisi kesehatan
untuk bisa berbuat lebih banyak lagi dalam membantu mengatasi minimnya
akses ksehatan bagi warga kurang mampu.

Indonesia yang terdiri dari 17 ribu pulau dan yang berpenghuni 6000 pulau lebih tentunya memiliki luasan wilayah cukup luas. Masih banyak masyarakat di daerah terpencil yang tidak bisa mendapat pelayanan kesehatan yang layak.

“Kita
masih kekurangan banyak sekali dokter bedah yang nantinya bisa membantu
melayani warga miskin di seluruh Indonesia,” sambungnya didampingi
Presiden International College of Surgeons (ICS Global), Prof. Adel F
Ramzy.

Sementara, Presiden ICS Global, Prof. Adel F Ramzy
menambahkan bahwa terdapat 3 tantangan bagi dokter bedah di Indonesia
yaitu akses masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik, masalah
keuangan, serta inovasi kemajuan dalam bidang teknologi.

Dalam
kaitan itulah, Bali dipercaya menjadi tuan rumah konferensi berskala
internasional yang dihadiri para dokter dan ahli bedah Indonesia dan
dunia. “Kongres dengan topik ‘heading to good surgery’ ini juga
merupakan traning dan education untuk menaikkan mutu pembedahan di
Indonesia,” ungkap Paul.

Lebih dari 2.500 dokter bedah dari
seluruh dunia termasuk Indonesia menghadiri Kongres Dunia Dwitahunan
ke-39 International College of Surgeons dengan tema Menuju Pembedahan
yang Paripurna (Heading to Good Surgery). (gek)

Berita Lainnya

Terkini