21 Tahun Bom Bali, BNPT MInta Masyarakat Waspadai Serangan Ideologi Kekerasan Mengatasnamakan Agama

Masyarakat diingatkan Kepala Kepala BNPT Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel agar mewaspadai serangan ideologi kekerasan yang mengatasnamakan agama.

13 Oktober 2023, 06:15 WIB

Kuta – Kepala Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia atau BNPT Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel mengingatkan masyarakat agar terus mewaspadai serangan ideologi kekerasan yang mengatasnamakan agama.

“Kita semua menolak dan mengutuk segala bentuk ideologi kekerasan, radikalisme dan tindakan teror yang tidak berperikemanusiaan dengan mengatasnamakan agama,” tegas Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel dalam Doa Perdamaian Bersama Penyintas Bom Bali pada Kamis 12 Oktober 2023

Hal itu penting ditekankan Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel dalam mengenang 21 tahun tragedi Bom Bali. Dia mengajak masyarakat untuk menolak ideologi kekerasan, radikalisme dan terorisme.

BNPT Harapkan Penyintas Bom Bali Lakukan Pendampingan dan Dukungan Psikologis Korban Terorisme Lainnya

Semnbari mengungkap kembali peristiwa Ledakan bom yang terjadi pada tahun 2002 dan 2005 ini menjadi serangan paling mematikan dalam sejarah Indonesia.

Disebukan, lebih dari 300 orang dari 22 negara meninggal dunia dan luka-luka. Kelompok teroris Jamaah Islamiyah atau JI menjadi aktor di balik tragedi tersebut.

Kendati saat ini angka serangan fisik menurun, Kepala BNPT mengimbau agar masyarakat terus waspada terhadap serangan ideologi kekerasan yang mengatasnamakan agama.

Banyak Promo dan Hadiah Melimpah, Ayo Kunjungi Digi Ceria Festival

Berita Lainnya

Terkini