42 Pilot dan Kru Pesawat Jalani Tes Urine di Bandara Bali

BADUNG – Paska terungkapnya kasus FN pilot sebuah maskapai yang terindikasi positif mengkonsumsi narkoba pihak otoritas Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali langsung menggelar pemeriksaan terhadap semua pilot dan kru pesawat.

Sejak siang hingga sore hari, pemeriksaan tes urine guna mengetahui ada tidaknya kandungan narkoba dilakukan petugas Bandara, dengan bantuan pula alat pemindai. “Dari pemeriksaan tes urine terghadap 42 orang, baru satu orang yang terindikasi suspect positif mengandzat adiktif,” terang Kepala Otoritas Bandara I Gusti Ngurah Rai Yosfandi Gona, Kamis (1/1/2015).

Yosfandi mengatakan, pemeriksaan dilakukan guna menjamin keamanan dan kenyamanan sarana transportasi udara kepada publik. “Keselamatan dan keamanan peberbangan tidak bisa ditawar-tAwar lagi,” tandas pria asal Bukit Tinggi, Sumatra Barat itu.

Mereka yang menjalani pemeriksaan mulai pilot, kabin kru termasuk pramugari. Ditambahkannya, FN menjalani pemeriksaan selama dua kali dan hasilnya suspect zat adiktif. Dia nantinya akan menjalani pemeriksaan di Jakarta.

Soal jenis obat yang dikonsumsi sang pilot, kata dia, masih dalam penelitian dan akan didalami oleh petugas Balai Kesehatan Penerbangan. “FN sudah diterbangkan ke Jakarta, beberap sampel yang akan diuji oleh Balai Kesehatan Penerbangan di Jakarta, akan kami kirim besok pagi,” sambungnya.

Dari investigasi awal, FN mengandung atau mengkonsumsi obat adiktif namun jenis obat terlarang apa yang dikonsmsi, dia mengaku tidak tahu persis. Rencananya, pemeriksaan terhadap pilot dan kru pesawat akan dilanjutkan Jumat 2 Januari 2014, sembari menunggu logistik pemeriksaan alat pemindai yang jumlahnya terbatas di Bali. (rhm)