Tabanan – Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Rai Wahyuni Sanjaya menyapa dan berbagi dengan masyarakat di Kecamatan Penebel dan Baturiti.
Keseriusan melakukan perubahan positif di masyarakat selalu konsisten dilaksanakan Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Tabanan melalui berbagai aksi sosial kepada masyarakat.
Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Rai Wahyuni Sanjaya dalam aksi sosial “Menyapa dan Berbagi” menyerahkan PMT kepada Balita, Ibu Hamil, Lansia dan Kader PKK di Kecamatan Penebel dan Baturiti, Selasa, 5 September 2023.
Kegiatan ini sebagai langkah lanjutan untuk meningkatkan status gizi serta memastikan tumbuh kembang anak sesuai dengan usianya, menjaga kesehatan Ibu dan Bayi agar tidak lahir prematur.
Selain itu, meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup yang baik dari para Lansia serta Kader PKK, sekaligus sebagai upaya penanggulangan Stunting di Kabupaten Tabanan.
Penyerahan PMT kali ini, ditargetkan menyasar 250 Orang di masing-masing Kecamatan.
Bunda Rai, sapaannya menyampaikan rasa syukur bisa bertemu dalam keadaan sehat pada acara kali ini. Bukan tanpa alasan ucap syukur tersebut disampaikan, karena bersama-sama telah mampu melewati fase pandemi.
Pihaknya hadir kembali untuk menindaklanjuti aksi-aksi sebelumnya, dimana pada kesempatan itu didampingi oleh Kadis PMD dan jajaran pengurus TP PKK Tabanan, PKK Kecamatan hingga PKK Desa di seluruh Kecamatan Penebel dan Baturiti.
Dia mengaku hadir untuk memberikan sekedar bantuan dan motivasi kepada para kader PKK agar tetap bersemangat.
Disamping memberikan bantuan, untuk temu kangen sekaligus memberikan motivasi dan rasa syukur kita bisa melewati pandemi Covid 19 dalam keadan sehat.
Aksi sosial menyapa dan berbagi ini dilaksanakan sekaligus memantapkan kesehatan dan memberikan perhatian terutama pada anak-anak yang mempunyai masalah gizi buruk.
Meningkatkan kesehatan Ibu Hamil agar tidak ada lagi terjadinya kasus Stunting di masa mendatang.
Pemkab Tabanan dari Pusat dianugerahi Penghargaan karena dipandang mampu menurunkan angka stunting serta Bupati Tabanan dan Bunda Rai dinobatkan sebagai Ayah dan Bunda Stunting.
“Program PKK sebenarnya ada dua hal yang memang menjadi prioritas kita tahun ini yang menjadi arahan dari pusat dan Provinsi, yaitu Aksi Sosial dan Sosialisasi,” imbuh Bunda Rai.
Sosialisasi program pencegahan stunting yang pencegahan dirangkaikan dengan program Bupati Tabanan yakni program Semara Ratih yang menjadi salah satu indikator penurunan angka stunting di Tabanan, kemudian mensukseskan program Hatinya PKK di masyarakat.
“Sinergi pemerintah dan masyarakat sangat terjalin dengan baik, sehingga angka stunting bisa diturunkan bersama,” katanya menegaskan.
Bunda Rai memantau perkembangan salah satu anak penderita Stunting yang dikenalnya.
“Mulai sekarang kita harus perhatikan kecukupan gizinya, karena stunting itu tidak melulu masalah gizi saja, namun dari sebelum Ibu itu menikah harus diperhatikan betul kesehatannya,” tegas Bunda Rai.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua TP PKK Penebel dan Ketua TP PKK Baturiti. Pihaknya menyampaikan selamat datang dan rasa terimakasihnya atas perhatian Bunda Rai terhadap masyarakat setempat, khususnya kepada Anak-anak, Ibu Hamil, Lansia dan para Kader PKK melalui aksi sosial menyapa dan berbagi ini.
PMT diberikan kepada 25 Orang Balita, 20 Ibu Hamil, 25 Orang Lansia dan 180 Orang Kader PKK di Kecamatan Penebel dan Baturiti.
Pihaknya berterimakasih atas perhatian Ketua PKK Tabanan kepada masyarakat Kecamatan Penebel.
Masyarakat mendukung program ini yang dapat menyentuh kebutuhan masyarakat dan menitikberatkan pada kesehatan dan meningkatkan gizi keluarga yang selaras visi dan misi Pemerintah Kabupaten Tabanan, Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani. ***