Kabarnusa.com – Dari sejumlah perempuan yang dirazia petugas diketahui ada yang masih di bawah umur yang dipekerjakan sebagai pemandu lagu kafe di Delod Berawah Kabupaten Jembrana, Bali.
Jajaran Reskrim Polres Jembrana dipimpin Iptu Aan Saputra, melakukan operasi pekat menyasar sejumlah kafe di Desa Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Sabtu (20/11/2015) tengah malam.
Dari semua pamandu lagu yang dijaring, seluruhnya tidak memiliki identitas KTP.
Petugas kemudian menggiring ke tujuh pemandu kafe tersebut ke Polres Jembrana urtuk diperiksa lebih lanjut.
“Setelah didata, semuannya berasal dari Bandung, Jawa Barat dan satu orang anak di bawah umur. Sisanya sudah dewasa, tapi tidak memiliki KTP,” ujar Sudarma Putra MInggu (22/11/2015).
Satu orang perempuan masih di bawah umur berinfisial M H (17), asal Desa Cigandong, Kecamatan Cijangkring, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Atas temuan tersebut menurut Sudarma Putra, penyidik sudak meminta keterangan MH dan enam pemandu kafe lainnya.
Pihaknya juga masih melakukan penyelidikan terhadap masalah tersebut, terutama terkait anak di bawah umur yang dipekerjakan di kafe.
“Nanti kami juga akan melakukan pemanggilan terhadap semua pihak yang terkait, termasuk pemilik kafe itu,” pungkasnya.(dar)