Sleman– Program Beasiswa Sleman Pintar yang digagas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menunjukkan dampak nyata dalam memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan.
Keberhasilan ini terkuak saat Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, mengadakan kunjungan langsung yang hangat kepada para penerima manfaat angkatan pertama tahun 2022 di Padukuhan Bedog, Kalurahan Trihanggo, Gamping, pada Selasa (18/11/2025).
Dalam kunjungannya, Wabup Danang berdialog dengan sejumlah alumni yang telah mencapai kemandirian, salah satunya adalah Rissa Rizkika. Rissa, lulusan terbaik jenjang D3 Universitas Amikom Yogyakarta, berhasil meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna 4.00 dan kini telah menjabat posisi di sebuah perusahaan swasta terkemuka di Sleman.
“Rissa adalah contoh konkret keberhasilan program kita. Beasiswa Sleman Pintar memang dirancang sebagai senjata ampuh untuk memberi kesempatan emas bagi warga kurang mampu agar bisa mengenyam pendidikan tinggi, yang pada akhirnya mampu mandiri secara ekonomi dan keluar dari zona kemiskinan,” tegas Wabup Danang.
Wabup Danang menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas capaian Rissa. “Saya berharap jejak Rissa ini dapat diikuti oleh semua penerima beasiswa lainnya. Target utama kita adalah mereka mampu bekerja dan mandiri setelah lulus,” tambahnya, menekankan bahwa pendidikan adalah kunci peningkatan kesejahteraan keluarga.
Melihat antusiasme dan keberhasilan program, Wabup Danang Maharsa menyampaikan kabar gembira terkait pengembangan program di masa depan.
“Insyaallah, anggaran untuk Sleman Pintar—atau bahkan Sleman Pintar Plus Plus—akan ditambah signifikan tahun depan. Peminatnya sangat tinggi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Pemkab Sleman tidak hanya fokus pada peningkatan kuantitas, tetapi juga kualitas dan relevansi lulusan dengan dunia kerja.
“Kami akan aktif menggandeng universitas dan perusahaan. Tujuannya agar para penerima beasiswa tidak hanya sukses di bangku kuliah, tetapi juga bisa langsung terserap di dunia kerja setelah lulus,” jelasnya.
Meski demikian, Wabup Danang memberikan pesan tegas kepada mahasiswa yang masih menempuh studi: “Disiplin adalah kunci. Jangan menunda-nunda pekerjaan atau tugas, dan yang terpenting, kerjakan skripsi tepat waktu. Segeralah lulus dan bekerja!”
Sementara itu, Dukuh Bedog, Anugrah Muhammad Hapsoro, menyampaikan rasa terima kasih mendalam. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Sleman. Bantuan ini telah membuat Rissa dan teman-temannya mampu mandiri dan meningkatkan kesejahteraan keluarga. Harapannya, program Sleman Pintar ini akan terus berlanjut,” pungkasnya. ***

