Arus Mudik H-7 Lebaran, Penyeberangan di Gilimanuk Lancar

Kabarnusa.com – Memasuki H-7 lebaran, arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Bali nampak semakin meningkat dari hari sebelumnya. Lonjakan arus mudik didominasi pemudik sepeda motor.
Sedangkan lonjakan pemudik menggunakan mobil juga terjadi namun
jumlahnya belum singnifikan.

Informasi pihak pelabuhan Gilimanuk, hingga Jumat
(10/7/2015) pukul 18.00 wita, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor
yang menyeberang ke Jawa mencapai hampir 4000 unit. Sedangkan mobil
pribadi mencapai 4200 unit.

Sedangkan pada H-8, jumlah sepeda motor yang menyebrang ke Jawa mencapai 3300 unit dan mobil pribadi mencapai 3800 unit.

Meskipun terjadi lonjakan pemudik pada H-7, belum terjadi antrean
di Pelabuhan Gilimanuk. Penyebrangan masih sangat lancar. Termasuk pemudik juga tidak terjebak kemacetan.

Kondisi ini jauh berbeda pada H-7 Lebaran tahun lalu, di mana para
pemudik sudah muali terjebak antrean meskipun tidak terlalu panjang.

Kelancaran arus mudik kali ini akibat keberhasilan
pengaturan lalu lintas dan rekayasa lalu lintas yang dilakukan jajaran
Sat Lantas Polres Jembrana.

Pemudik yang menggunakan mobil pribadi menuju Pelabuhan Gilimanuk
diarahkan masuk melalui gang-gang sehingga di jalur utama menuju
langsung pelabuhan hanya dilintasi pemudik yang menggunakan sepeda
motor.

Dengan mengatur dan merekayasa lalu lintas melalui gang-gang menuju
pelabuhan, kemacetan bisa kita atasi.

“Mudah-mudahan hingga puncak arus
mudik kemacetan bisa diminimalisir,” terang Kasat Lantas Polres Jembrana
AKP Gede Sumadra Kertiawan,.

Demikian juga jalur utama diberi pembatas jalan, di mana arah menuju
pelabuhan diberikan ruang yang lebih lebar. Sedangkan dari arah
pelabuhan diberikan ruang jalan lebih sempit.

“Pembatas jalan itu juga tujuannya untuk menghindari aksi saling serobot
yang menyebabkan kemacetan arus lalu lintas,” pungkasnya.(dar)