Bali Kembali Lahirkan Juara Nasional, Alif Andira Sabet Gelar Indonesia Cup Taster Championship 2025

Badung – Setelah melalui persaingan yang sangat ketat, piala bergengsi Indonesia Cup Taster Championship (ICTC) 2025/2026 akhirnya berhasil dibawa pulang oleh wakil dari Bali, Alif Andira.

Keberhasilan Alif ini menempatkannya sebagai juara nasional “Cup Taster” terbaru, meneruskan jejak Vito Adi (2014) dan Dhira Dahni (2021) yang juga pernah meraih gelar ini.

Alif akan mewakili Indonesia di ajang dunia, World Cup Taster Championship 2026 yang dijadwalkan berlangsung di Bangkok, Thailand, pada Mei 2026.

Kompetisi identifikasi cita rasa kopi tahunan ini merupakan bagian dari rangkaian Indonesia Coffee Championship (ICC) yang diselenggarakan oleh Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI).

Dalam ICTC 2025/2026, sebanyak 38 kompetitor terbaik nasional—termasuk 18 peserta yang lolos dari Top 6 di tiga kompetisi regional dan para peserta jalur wild card—menguji kemampuan sensorik mereka.

Tantangan utama kompetisi ini adalah mengidentifikasi cangkir kopi dengan rasa yang berbeda dalam set ‘triangulasi’, di mana setiap set berisi tiga cangkir kopi yang dua di antaranya identik dan satu berbeda.

Setiap peserta harus menyelesaikan 8 set kopi, dengan total 24 cangkir, untuk menentukan 8 cangkir kopi yang paling berbeda, dengan kecepatan dan akurasi sebagai penentu kemenangan.

Tahun ini, ICTC 2025/2026 digelar di tengah perhelatan perdana Semeton Kopi Fest, hasil kolaborasi antara SCAI dan komunitas Semeton Kopi Bali, yang berlangsung pada 25-26 Oktober 2025 di The Keranjang, Bali.

Seluruh babak, dari pre-eliminary hingga final Top 4, diawasi langsung oleh World Coffee Competition (WCC) Representative, Hendri Kurniawan.

Kopi yang digunakan dalam semua babak dikurasi secara khusus, melibatkan beragam jenis kopi, termasuk Arabika, Robusta, Excelsa, dan Liberika dari berbagai negara (Ethiopia, Honduras, Tanzania) serta kopi unggulan Nusantara (Bali, Jawa, Flores, Sulawesi-Latimojang, Sumatra, Kalimantan).

Kemenangan Alif yang diperoleh melalui selisih hasil yang sangat tipis ini menjadi sorotan, menandai peningkatan kualitas dan persaingan ketat di dunia cup tasting kopi Indonesia.***