![]() |
Alat uji tes kesehatan GeNose C19, untuk tahap pertama setiap hari sekitar 600 kantung disiapakan bagi calon penumpang yang melakukan penerbangan/Dok.Humas Bandara Ngurah Rai. |
Denpasar – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai resmi
memberlakukan pemeriksaan uji tes kesehatan dengan GeNose C19 sebagai salah
satu syarat untuk melakukan aktivitas penerbangan.
Alat uji tes kesehatan GeNose C19, untuk tahap pertama setiap hari sekitar 600
kantung disiapakan bagi calon penumpang yang melakukan penerbangan.
Uji tes kesehatan GeNose C19 diimplementasikan di Bandar Udara Internasional I
Gusti Ngurah Rai ini, Kamis ( 8/4/2021) dilakukan simulasi guna menjaga
kelancaran saat dimulainya layanan GeNose C19, yang mulai diberlalukan Jum’at
(9/4/2021).
General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara
Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry A.Y. Sikado, mengatakan penerbangan
masa adaptasi kebiasaan baru pengguna jasa wajib melakukan tes kesehatan untuk
memastikan bebas Covid-19, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai memberikan
kemudahan layanan tes kesehatan relatif murah yakni layanan GeNose C19.
“Penerapan layanan GeNose C19 mulai beroperasi Jumat, 9 April 2021 jam
operasional pukul 09.00 – 19.00 WITA, terletak di Area Publik Keberangkatan
Bandara Gusti Ngurah Rai – Bali dengan tarif Rp 40.000,- untuk setiap calon
penumpang yang melakukan tes kesehatan GeNose,” jelas Herry.
“Kami berkoordinasi kepada seluruh pihak terkait guna kelancaran
implementasinya dan simulasi hari ini berjalan sesuai harapan, saya minta agar
calon penumpang yang akan melakukan tes GeNose C19 mengutamakan protokol
kesehatan,” ucapnya.
Tahap pertama setiap hari sekitar 600 kantung disiapakan untuk calon penumpang
melakukan uji tes kesehatan GeNose C19, agar datang 4 jam sebelum waktu
keberangkatan.
Tes GeNose C19 tidak menggantikan uji tes kesehatan yang sebelumnya Rapid Test
Antigen dan Polymerase Chain Reaction (PCR) sebagai syarat melakukan
penerbangan, namun sekarang calon penumpang bisa menggunakan salah satu tes
tersebut.
Di Bandara I Gusti Ngurah Rai, telah disiapkan dua uji tes kesehatan Rapid
Test Antigen dan GeNose dengan menggandeng Anak Perusahaan PT Angkasa Pura
Support dan sinergi BUMN bersama Farmalab. (rhm)