Bank Indonesia: Panen Raya Komoditas Pangan Berkontribusi Terhadap Terkendalinya Inflasi di Bali

Inflasi Bali yang kembali terjaga dapat terwujud sebagai hasil dari terus berlanjutnya kolaborasi dan sinergi Tim Pengendalian Inflasi Daerah, baik di tingkat provinsi Bali maupun kota/kabupaten

4 Juli 2024, 06:02 WIB

DenpasarPanen raya komoditas pangan berkontribusi terhadap stabilnya inflasi di Provinsi Bali.

Secara tahunan, inflasi Provinsi Bali menurun dari 3,54% (yoy) pada bulan sebelumnya menjadi 2,71% (yoy) atau kembali ke kisaran target 2,5% ± 1%.

Diketahui dari rilis BPS Provinsi Bali, perkembangan harga Provinsi Bali pada Juni 2024 secara bulanan cenderung menurun sehingga mengalami deflasi sebesar -0,55% (mtm), lebih dalam dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami deflasi sebesar -0,10% (mtm).

Kakanwil Kemenkumham Bali Ajak INI Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Tingkatkan Kualitas Pelayanan Hukum

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja secara tahunan, inflasi Provinsi Bali menurun dari 3,54% (yoy) pada bulan sebelumnya menjadi 2,71% (yoy) atau kembali ke kisaran target 2,5% ± 1%.

Inflasi Bali yang kembali terjaga dapat terwujud sebagai hasil dari terus berlanjutnya kolaborasi dan sinergi Tim Pengendalian Inflasi Daerah, baik di tingkat provinsi Bali maupun kota/kabupaten,” imbuhnya dalam keterangan tertulisnya 2 Juli 2024.

Inflasi yang terjaga terjadi di seluruh kota sampel inflasi.

Bank Indonesia: Bali Jagadhita 2024 Dorong Pemberdayaan UMKM hingga Investasi Berkelanjutan

Artikel Lainnya

Terkini