![]() |
Corporate Social Responsibility Section Head Bandara Ngurah Rai Taufan Yudhistira (kanan) serahkan bantuan |
DENPASAR – PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai menyalurkan bantuan sebesar Rp66 juta untuk pembangunan sarana ibadah penyengker pura merajan dadia Arya Kresna Kepakisan di Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng.
Bantuan melalui unit Corporate Social Responsibility (CSR) memberikan bantuan Bina Lingkungan di Kabupaten Buleleng, Kamis (9/3/17). Pemberian ini dilakukan secara simbolis Taufan Yudhistira selaku Corporate Social Responsibility Section Head Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai.
“Kami sangat bersyukur dan sekaligus mengucapkan terimakasih kepada Manajemen BandarUdara I Gusti Ngurah Rai atas bantuannya dalam pembangunan tembok penyengker pura ini,” kata Ketua Pengempon Pura, Putu Mustika.
Pembangunan pura erat kaitannya dengan budaya, bahkan tidak bisa dipisahkan antara pura dan budaya yang bisa menunjang pariwisata di Bali. Ini merupakan wujud kepedulian PT. Angkasa Pura I (Persero) yang tidak hanya fokus di Kabupaten Badung dimana letak Bandara berada tetapi juga hampir seluruh Kabupaten di Bali.
“Kami berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan kepentingan umat” ujar Taufan.
Tidak hanya bantuan bina lingkungan untuk pembangunan sarana ibadah, Manajemen Bandar udara I Gusti Ngurah Rai juga membantu korban bencana alam longsor di Kecamatan Kubutambahan, berupa pipa saluran air bersih yang berjumlah Rp. 45 Juta yang diserahkan langsung Sekretaris Camat Kubutambahan Dody Sukma.
“Saya mewakili warga Kubutambahan mengucapkan banyak terima kasih kepada PT. AngkasaPura I (Persero) karena telah memberikan bantuan pipa ini, yang segera akan kami distribusikan ke 13 desa di Kecamatan Kubutambahan,” ungkap Dody. (gek)