Basarnas Stop Operasi SAR Terhadap Korban Tenggelam KMP Yunicee

6 Juli 2021, 17:20 WIB

Keputusan pengentian operasi pencarian diambil setelah dilakukan
evaluasi seluruh unsur SAR terkait dan juga hasil koordinasi dengan
pihak keluarga korban/Dok. Basarnas Bali.

Gilimanuk – Tim SAR menghentikan operasi pencarian korban tenggelamnya
KMP Yunicee di selatan perairan Pelabuhan Gilimanuk, Senin (5/7/2021).
Keputusan pengentian operasi pencarian diambil setelah dilakukan evaluasi
seluruh unsur SAR terkait dan juga hasil koordinasi dengan pihak keluarga
korban.

Pada operasi SAR, tim gabungan mengerahkan SRU laut dengan pembagian tugas di
beberapa lokasi dan total luas area pencarian berkisar 141,5 Nm2, namun sampai
dengan pukul 18.00 Wita hasilnya nihil.

“Yang jelas semua sudah bekerja secara komprehensif,” tegas Kepala Kantor
Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) Gede Darmada.

Sesuai diamanatkan dalam Undang-Undang tentang Pencarian dan Pertolongan maka
Basarnas memutuskan untuk penghentian pencarian secara terintegrasi di Posko
Gilimanuk.

Selama berlangsungnya pencarian, dari keseluruhan POB sebanyak 77 orang, yang
berhasil selamat adalah 51 orang, meninggal dunia 9 orang dan dinyatakan
hilang 17 orang.

Menurut Darmada, KNKT sendiri masih memerlukan waktu untuk menyelidiki apa dan
bagaimana penyebab kapal tersebut tenggelam hingga menelan korban jiwa.

Saat ini barang-barang bukti yang ditemukan oleh tim SAR gabungan sementara
waktu berada di Polsek Gilimanuk apabila sewaktu-waktu diperlukan untuk
dihadirkan dalam sidang.

“Untuk langkah-langkah selanjutnya sebaiknya menunggu dan mempercayakan proses
penyelidikan KNKT dan hasilnya nanti, jadi tidak menimbulkan asumsi-asumsi
publik yang tidak berdasar,” tegas Darmada.

Bersamaan telah berakhirnya operasi SAR maka seluruh unsur SAR yang terlibat
akan kembali ke kesatuan masing-masing.

Darmada selalu SMC mengucapkan terimakasih atas keterlibatan seluruh unsur SAR
dalam operasi SAR kali ini. Ia juga menyampaikan dukacita yang mendalam kepada
seluruh keluarga yang telah kehilangan sanak saudara atas kejadian
tenggelamnya KMP Yunicee. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini