Usung Kotak Harapan, Anies Awali Gerilya Politik

21 Desember 2013, 17:17 WIB
Anies Baswedan (sumber foto: Google)

Kabarnusa.com, Bandung –  Calon presiden Konvensi Partai Demokrat Anies Baswedan mengawali gerilya politiknya ke seluruh Pulau Jawa yang dikemas dalam kegiatan “3000 Kilometer Nyalakan Harapan”. 

Kota Bandung, menjadi kota pertama dikunjungi Anies dalam lawatan politiknya setelah resmi mencalonkan diri sebagai capres konvensi partai dengan lambang bintang mercy.

Anies, yang mantan Ketua Komite Etik KPK itu, dilepas relawan pendukungnya di Jakarta Jumat 20 Desember.

Para relawan pendukungnya menamakan diri Relawan TurunTangan dan ormas Barisan Nusantara melepas Anies dengan memberikan sebuah kotak harapan.

Kotak itu sebagai simbol harapan Indonesia yang nantinya bisa diisi masyarakat dan relawan di sepanjang perjalanan tur selama lima hari (20-25 Desember 2013).

“Saya titipkan harapan saya dan para relawan di kotak harapan ini, mari kita sama-sama turun tangan mewujudkannya,” ujar Herry, seorang Relawan TurunTangan saat melepas Anies di Jakarta sebelum menuju Bandung.

Atas dukungan tersebut, Anies mengatakan perjalanan ini adalah perjalanan menyebarkan optimisme dan harapan ke seluruh penjuru Jawa.

Dalam perjalanan menuju Bandung, Anies sempat mengendarai vespa bersama puluhan anggota komunitas vespa Kota Kembang menuju Gedung Indonesia Menggugat, Bandung.

Di gedung bersejarah tersebut Anies berorasi di depan ratusan relawan dan masyarakat Bandung. Orasi bertajuk “Indonesia Kita Semua” itu mengajak semua orang untuk turun tangan memperbaiki keadaan.

“Indonesia milik kita semua. Selama ini kita sering menganggap ada yang mengarahkan dan bagian kita diam saja, masing-masing kita harus bergerak memiliki masalah dan turun tangan menyelesaikannya,” tegas Anies dalam orasi politiknya seperti dikirim ke kabarnusa.

Orasi penggagas Indonesia Mengajar ini dibuka pembacaan pledoi Bung Karno yang bersejarah yakni, “Indonesia Menggugat” oleh Wawan Sofwan, seorang seniman asal Kota Kembang, secara teatrikal.

Usai berorasi, Anies disambut oleh walikota Bandung Ridwan Kamil di depan Gedung DPRD.

Ridwan menanyakan kabar tur keliling Jawa Anies, “Sudah sampai kilometer berapa?” tanya Kang Emil, sapaan akrab walikota ini.

Anies mengatakan, Bandung adalah kota pertama dalam tur panjang Pulau Jawa ini.

Setelah mengunjungi Bandung, di hari pertama tur ini Anies dan para relawannya akan melanjutkan perjalanan ke Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Sepanjang perjalanan ia terus membawa kotak harapan yang berisikan harapan-harapan masyarakat dan relawan pendukungnya. (des)

Berita Lainnya

Terkini