Bentrok Anggota Ormas di Denpasar, Dua Terluka Parah

22 Januari 2017, 22:08 WIB
korban dievakuasi petugas (foto:istimewa)

DENPASAR – Gesekan antar anggota dua ormas besar di Bali kembali pecah mengakibatkan dua orang terluka parah terkena benda tumpul dan sabetan senjata tajam sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Informasi dihimpun di lapangan, peristiwa terjadi sekitar pukul 16.30 Wita, Minggu (22/1/2017).

Peristiwa terjadi di Jalan Nuansa Indah Selatan Gang Cempaka Biru di mana dua anggota ormas yakni R dan FF (29) menjadi korban penganiayaan dari kelompok anggota ormas berbeda. Sedangkan, dari catatan kepolisian, tiga orang diduga sebagai pelaku adalah PN (30), AS (28), dan BN (30). Ketiganya diketahui berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Saksi mata AB (35) di TKP menuturkan, saat berada di warung melihat lima orang dengan mengendarai dua sepeda motor dengan jenis Supra Fit warna hitam dikendarai oleh 3 orang dan satu unit motor Yamaha Vixion warna Biru Putih.

Sembari berteriak-teriak, saksi melihat korban sudah terkapar bersimbah darah di jalan depan rumahnya. Korban lainnya FF (29) menuturkan, awalnya duduk di Buluh Indah bersama temannya. Tiba-tiba, datang seorang pengendara motor jenis Yamah Vixion warna putih menggeber motornya sehingga korban menegur pelaku.

Tak berselang lama, pelaku meninggalkan TKP, datang bersama beberapa temannya dan langsung menyerang pelaku sehingga korban mengalami patah tulang lengan kiri, luka robek di kepala bagian kanan dan jari-jari bagian kanan mengalami luka robek. Saat ini kedua korban sedang mendapatkan penanganan tim medis di RSUP Sanglah Denpasar.

Seorang petugas UGD RSUP I Wayan Novanta yang menangani R mengatakan, korban mengalami luka robek dikepala bagian kanan, bahu bagian kanan korban mengalami luka lecet, dan tangan kiri mengalami luka robek. Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian atas bentrok berdarah tersebut. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini