BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Bali Membaik

18 Juni 2014, 21:39 WIB
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah II Bali Nusra Benny Siswanto (Foto:KabarNusa)

KabarNusa.com,
Denpasar – Melihat beberapa indikator positif ditandai menggeliatnya
dunia usaha dan meningkatnya perdagangan barang dan jasa pada triwulan
kedua diprediksi pertumbuhan ekonomi di Bali mengalami kenaikan.

 

Kepala
Perwakilan Bank Indonesia Wilayah III Bali Nusra Benny Siswanto
menegaskan, peretumbuhan ekonomi triwulan kedua ini meningkat dibanding
triwulan sebelumnya.

“Memasuki libur sekolah bertepatan dengan
datangnya bulan ramadan turut mendorong pertumbuhan ekonomi di Bali,”
papar Benny dalam keterangan resminya di Kantor BI Denpasar, Rabu
(18/6/2014).

Selain itu, faktor yang mendorong pertumbuhan
ekonomi adalah limpahan wisatawan mancanegara sebagai akibat krisis
dalam negeri di Thailand.

Tak kalah pentingnya, pendorong
meningkatnya harga dari sisi permintaan sehingga laju iflasi di Kota
Denpasar triwulan kedua year on year (yoy) juga diprediksi naik
dibanding sebelumnya.

Tingginya permintaan, sambung Benny juga
terkonfirmasi oleh data pembayaran yang menunjukkan terjadinya outflow
atau aliran yang keluar yang lebih tinggi dibanding periode sama tahun
2013.

Benny menyebut, pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan
pertama  tercatat 5,53 persen (yoy) melambat dibanding triwulan
sebelumnya yang sebesar 5,49 persen.

Kendati tumbuh melambat,
pertumbuhan ekonomi Bali lebih tinggi dibanding dengan pertumbuhan
ekonomi nasional yang sebesar 5,21 persen (yoy).

Hanya saja,
pertumbuhan itu, masih di bawah catatan prediksi BI Wilayah III Bali
Nusra, di mana berdasar tracking indikator bulanan pertumbuhan ekonomi
diproyeksikan kisaran 5,5-6,0 persen.

“Perlambatan ekonomi
triwulan 1 tahun ini, dipicu melambatnya sektor jasa-jasa dan
pengangkutan serta komunikasi maupun sektor bangunan.

Meski
demikian, setelah memasuki perlambatan pertumbuhan, Benny meyakini,
memasuki triwulan kedua ini, pertumbuhan ekonomi akan sedikit mengalami
kenaikan. Hal itu diperkuat dari beberapa survei KPw BI Bali Nusra
menunjukkan peningkatan atau optimisme dunia usaha. (rma)

Berita Lainnya

Terkini