Kabarnusa.com –
Balai Pendidikan Pelatihan Perikanan (BPPP) Banyuwangi, Jawa Timur,
gandeng wartawan Radar Banyuwangi melatih Penyuluh Perikanan menulis
berita.
Sebelum menerima materi tentang teknik menulis di media
cetak, 60 orang Luhkan dari enam Provinis melakukan kunjungan ke Kantor
Koran Radar Banyuwangi, Kamis (28/4/2016)
Di Kantor Radar
Banyuwangi, rombongan Luhkan yang tengah mengikuti di BPPP Banyuwangi
ini diterima langsung oleh Pemimpin Redaksi Radar Banyuwangi Rahman Bayu
Saksono
Selama sekitar dua jam, para luhkan menerima penjelasan
tentang proses penulisan berita, lay out, pencetakan sampai distribusi
dan penjualan koran.
“Prosesnya melibatkan berbagai pihak mulai
dari wartawan, redaktur, desain grafis sampai loper agar berita bisa
dibaca masyarakat,” ujar Bayu.
Sementara wartawan Radar
Banyuwangi Irwan Suryanto menjadi nara sumber teori Penulisan berita
di BPPP Banyuwangi, Jum’at (29/4/2016)
Materi penulisan berita
yang disampaikan Irwan di antaranya meliputi syarat berita, sumber
berita, jenis berita, jenis penulisan berita, model penyusunan berita
dan hal-hal lainnya tentang penulisan berita.
Selain tentang penulisan berita, juga nara sumber juga mengajarkan tentang teknik penulisan artikel dan feuters.
Kepala
BPPP Banyuwangi Wayan Suarya mengemukakan, khusus untuk Pelatihan
Teknis Penyusunan Materi Penyuluhan dalam bentuk Media Tercetak bagi
Penyuluh Perikanan ini, pihaknya sengaja menggandeng wartawan untuk
menjadi nara sumber.
Menurut Suarya, dengan adanya nara sumber
yang profesional di bidangnya ini, ilmu yang diperoleh Luhkan khususnya
dalam hal menulis di media tercetak bisa langsung diterapkan dan
dipraktekkan.
“Usai mengikuti pelatihan ini, kami berharap Luhkan
sudah bisa menulis di koran atau majalah. Boleh juga mengirim ke
Majalah Marlin yang kami terbitkan,” pungkasnya. (gus)