Bupati Tabanan Miliki Keterikatan dengan Candi Luhur Majapahit di Mojokerto

Bupati Tabanan (kanan) saat memberikan bantuan sumbangan untuk Pura Agung Sasana Bina Yoga, Mojokerto

MOJOKERTO – Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti kembali memberikan bantuan untuk melanjutkan pembangunan Candi Luhur Majapahit, Pura Agung Sasana Bina Yoga, di Desa Sumber Tanggul, Kecamatan Mojosasi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (13/12/2016) malam.

Hal itu dilakukan Bupati Tabanan karena dirinya mengaku  memiliki keterikatan spiritual dengan Candi Luhur Majapahit di lingkungan Pura Agung Sasana Bina Yoga, di Mojokerto ini. Bupati Tabanan juga mengingatkan, sebagai umat Hindu di Bali untuk tidak lupa dengan sejarah.

“Dan, yang terpenting adalah selalu eling dengan perkembangan umat di seluruh Nusantara,” ujarnya. Bupati Eka juga sempat menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya kepada mantan Gubernur Bali Dewa Made Beratha yang turut hadir dalam upacara di Pura Agung Sasana Bina Yoga di Mojokerto.

“Sekalipun tidak menjabat lagi, beliau masih concern dengan perkembangan Hindu dan keberadaan pura-pura, baik yang ada di Bali maupun luar Bali. Ini bisa menjadi inspirasi bagi siapa saja. Termasuk para pemimpin di Bali,” imbuhnya.

Untuk dimaklumi, Bupati Tabanan datang ke Pura Agung Sasana Bina Yoga di Mojokerto karena menghadiri piodalan dan melakukan persembahyangan upacara piodalan yang bertepatan dengan Purnama Kanem.

Selain itu juga dalam rangkaian upacara pemelaspasan dua bangunan suci di pura tersebut yakni Pelinggih Papelik dan Pelinggih Panglurah yang dipuput oleh Pandita Romo Putra Nirmala dari Griya Agung Singasari, Malang, Jawa Timur. 

Pada kesempatan tersebut Bupati Tabanan secara pribadi juga memberikan bantuan sumbangan untuk melanjutkan proses pembangunan Bale Pawedan di Utama Mandala dan pemasangan paving di areal Madya Mandala yang sejauh ini belum rampung. Sumbangan tersebut kemudian digabung bersama hasil donasi para puniawan di Bali. (gus)