Miftah lanjut menjelaskan setelah di Masjid An-Nur ini, di Tabanan melalui Lazismu setempat akan diadakan pada tanggal 19/12/21, lalu di kecamatan Gerokgak, Buleleng akan di adakan pertengahan Januari nanti, untuk 1000 anak ini Miftah mentargetkan sekitar 25 titik untuk se Bali ini.
Direktur Eksekutif Lazismu Bali sebagai pelaksana Gerakan khitanan massal 1000 anak, Edo Dones menambahkan, Lazismu Bali siap dan bekerjasama dengan berbagai pihak baik per orangan atau lembaga, tanpa melihat latar belakang SARA, “Lazismu Bali terbuka kepada siapa saja dalam menjalankan program ini, semoga bagi siapa yang mempunyai kelonggaran rejeki menjadi donatur dalam program ini, sampai saat ini kita sudah memiliki donatur untuk 200 anak, semoga kurangnya cepat teratasi” ujar Pemilik Bali Pest Control ini.