De Gajah Ancam Tindak Anggota PBB yang Lakukan Pungli

DENPASAR – Ketua Harian Pemuda Bali Bersatu (PBB), Made Mulyawan Arya yang disapa De Gajah memperingatkan annggotanya agar jangan sampai melakukan perbuatan tercela seperti pungutan liar atau pungli karena akan mendapat sanksi tegas.

Hal itu disampaikan De Gajah di sela dalam acara Silahturahmi dan Rapat Akhir Tahun Pengurus Pusat, Pengurus Cabang dan Dewan Pembina serta Dewan Penasehat Pemuda Bali Bersatu, di Rumah Makan Bendega, Renon, Denpasar, Jumat (23/12/16) malam.

Pria bertubuh gempal ini meminta kepada seluruh anggotanya agar tidak melakukan pungutan liar kepada masyarakat. Apalagi, pungli dilakukan kepada para pedagang-pedagang kecil yang penghasilannya tidak seberapa.

“Saya tegaskan, semua anggota PBB dilarang melakukan pungli, apalagi terhadap rakyat kecil. Jika sampai ketahuan, akan saya kenakan sanksi yang sangat tegas,” tandas politikus Partai Gerindra itu. Ditegaskannnya, larangan ini bukan berarti pihaknya memotong atau menghilangkan sumber pemasukan bagi anggota.

Larangan itu karena masih banyak cara-cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan penghasilan secara sah. “Yang terpenting tanpa merugikan masyarakat kecil seperti para pedagang kaki lima,” katanya mengingatkan.

Di pihak lain, terkait adanya bencana yang muncul di Bali seperti banjir dan longsor di kawasan wisata Bedugul Tabanan, De Gajah menyatakan akan segera mengirim anggota ormas PBB untuk turun ke lokasi bencana.

Terkait bencana alam di Bedugul, pihaknya akan segera mengirim anggota lokasi untuk membantu warga melakukan aksi bersih-bersih. “Kami akan memberi bantuan lain yang dibutuhkan warga yang terkena bencana,” imbuhnya. (rhm)