Tabanan – Dewan Koperasi Pimpinan Daerah (Dekopinda) menggandeng PT Pegadaian menggelar sosialisasi bisnis yang diikuti oleh 40 peserta pengurus koperasi perwakilan dari 10 kecamatan di Gedung Dekopinda, Tabanan, Kamis (24/2/2022)
Kegiatan sosialisasi bisnis yang dihadiri Ketua Dekopinda Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa, Kepala Dinas Koperasi dan UKM TabananI Gst Nyoman Arya Wardana, Deputi Pemasaran PT Pegadaian Cabang Denpasar I Ketut Winata tersebut mengusung materi dengan judul fokus bisnis : Gadai emas, Pembiayaan dan Jasa pegadaian lainnya dengan narasumber Sri Ratna Mutiari dan Wahyu Adi Wirawan dari PT. Pegadaian
Ketua Dekjopinda Kabupaten Tabanan Wirna Ariwangsa usai kegiatan sosialisasi mengemukakan, kondisi pandemi menjadi tantangan besar bagi koperasi untuk dapat eksis menjalankan usahanya. Baik itu dalam kegiatan simpan pinjam , distribusi dan pemasaran.
Dekopinda Tabanan Bentuk Badan Konsultasi dan Advokasi
Dampak pandemi yang paling dirasakan atau dialami oleh beberapa koperasi khususnya koperasi yg bergerak di simpan pinjam adalah dengan masalah likuiditas.
“Kondisi ini tidak hanya berdampak pada kelembagaan, tetapi juga pada anggota koperasi. Banyak anggota koperasi yang kesulitan membayar simpanan wajib, para anggota kesulitan membayar angsuran pinjaman,” paparnya.
Ditambahkan, seiring dengan kondisi itu pula banyak anggota yang mengambil simpanan sukarela untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Ketua Dekopinda Tabanan: Koperasi Wajib Melaksanakan RAT