Kata Ketua Paguyuban Tri Dharma Supriyati,pihaknya tidak anti pemerintah untuk tolak relokasi. Ia membuktikan, para padagang mau direlokasi dari selasar ke TM 2.
“Kita ingin relokasi yang menyejahterahkan, jangan sampai dibilang anti relokasi, nyatanya kita nurut disini (TM 2), kalau enggak nurut pemerintah kita sudah berjualan di selasar”, kata Supriyati.
Semenjak direlokasi pertama, para pedagang resah pendapatannya turun bahkan terkadang tidak ada omset sama sekali.
Sajian 82 Kuliner Tradisional dan Hiburan di Pasar Sewandan Yogyakarta Semarakkan Hadeging Kadipaten Pakualaman ke-212
“Dengan kondisi kita yang mangku jalan Malioboro dekat dengan jalan, nuwun sewu (mohon maaf) untuk masuk pengunjung aja susah. Bagaimana nanti kita ini disembunyikan di belakang Ramayana dan Teras Malioboro 1. Nah lebih bahaya di TM 1, disana sudah banyak pedagang malah ditambah”, tuturnya.
Bisa dilihat kondisinya seperti dilantai 2 dan 3 seperti apa, pedagang meminta untuk dinilai sendiri.
“Mungkin kalau disini yang ramai ya cuma depan-depan saja, dibelakang enggak ramai”, sambung dia.
BI Ungkap Optimisme Konsumen di Bali Tetap Kuat pada Juni 2024
Karenanya, diaberharap proses konsep relokasi seharusnya bisa menyejahterahkan pedagang. Jika adil, ya sejajarkan seperti diselasar waktu itu, orang-orang niatnya jalan-jalan, lihat lalu tertarik dan langsung membeli.
Lanjut dia, sekarang harus ada effort (keinginan) masuk ke TM2.
“Terus terang ya (ingin ke selasar) tapi kan kita harus duduk bersama, yang jelas kita ingin ruang dialog terbuka,” imbuhnya.
DJP Bali dan KODAM Udayana Perkuat Sinergi Pengumpulan Data Lapangan Perpajakan yang Berkualitas
Saat para pedagang TM 2 melakukan audiensi ke Kantor DPRD DIY sekitar satu minggu, dihadiri OPD terkait salah satunya Dinas PUPR yang bertanggung-jawab dalam pembangunan Jogja Planning Gallery (JPG) dimana lokasi itu masuk ke dalam area Teras Malioboro 2.
Dalam pemaparannya, Dinas PUPR menyebut akan ada UMKM lokal Jogja yang akan masuk ke dalam gedung JPG, sontak hal itu pedagang yang berada di TM 2 tak terima adanya rencana tambahan UMKM.
“Ini yang jadi pertanyaan bagi kami kenapa kami UMKM dipindah, tapi malah mendatangkan UMKM baru disini yang katanya UMKM premium,” serunya.
Jumlah Investor Pasar Modal di Bali Nusa Tenggara Tumbuh Dua Digit pada Mei 2024
Premium seperti apa, seharusnya yang menjadi tugas pemerintah, katanya PKL (UMKM) ingin naik kelas, sehingga otomatis jika mau dibuat premium, melibatkan pedagang.
“Sekali lagi kami minta ada solusi terbaik, solusi kami seperti ini, solusi pemerintah seperti apa,” imbuh Supriyati. ***