Didukung Masyarakat dan Tokoh, Harapan Hati Nusantara Siap Perbanyak Panti Amal di Bali

Masyarakat maupun tokoh memberikan dukungan atas kehadiran Komunitas Harapan Hati Nusantara yang diharapkan memberikan kemanfaatan bagi lingkungan dan masyarakat di Pulau Bali.

Denpasar – Masyarakat dan para tokoh memberikan dukungan terhadap kehadiran Komunitas Harapan Hati Nusantara yang diharapkan terus berkiprah memberikan kemanfaatan bagi lingkungan dan masyarakat di Pulau Bali.

Dukungan itu tampak dari kehadiran pejabat dan tokoh masyarakat yakni Kepala Desa Padangsambian Kaja, Made Gede Wijaya dan jajaran saat acara bakti sosial sekaligus soft launching Kantor Harapan Hati Nusantara di Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, Minggu (21/8/2022).

Ketua Harapan Hati Nusantara Bali Yadi Permana menyatakan, kehadiran komunitas Heart of Hope yang saat ini tengah melengkapi dokumen legal kepengurusan Yayasan Harapan Hati Nusantara tidak lain ingin membantu sesama yang membutuhkan.

harapan hati nusantara bali

“Kami ingin kehadiran Harapan Hati Nusantara bisa memberikan manfaat bagi masyakat,” tandasnya.

Kata dia, untuk bisa berbuat baik atau amal kepada sesama maka tidak mau harus memiliki kecukupan secara finansial atau pendapatan. Yayasan Harapan Hati Nusantara yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan itu, mewadahi seluruh anggota yang ingin berbagi dengan sesama.

Pihaknya di yayasan atau komunitas ini, telah bekerjasama dengan Heart of Heart salah satunya melalui perdagangan atau trading aset kripto. Dari keuntungan-keuntungan perdagangan yang dilakukan para trader mumpuni dibidangnya itu, sebagian dimanfaatkan untuk membantu sesama masyarakat yang membutuhkan.

Dengan besarnya dukungan masyarakat dan tokoh, Yadi Permana bertekad akan memperbanyak panti amal sehingga bisa memberikan bantuan sosial lebih banyak lagi kepada masyarakat Bali.

Perbekel atau Kepala Desa Padangsambian Kaja, Made Gede Wijaya mengungkapkan aksi sosial ini akan membentuk ketahanan untuk warga terutama para petugas kebersihan di desa itu, terlebih dari dampak Pandemi Covid-19.

“Aksi sosial seperti ini dapat meningkatkan ketahanan terhadap ekonomi dan ketahanan terhadap kehidupan warga di sini,” jelas Made Gede Wijaya.

Diketahui, Desa Padangsambian Kaja memiliki sekitar 4.000 KK. Para penerima bantuan sembako itu, telah dipilih para warga yang membutuhkan dukungan bantuan seperti para petugas kebersihan.

“Kami pilih warga yang selama ini terlibat dalam kebersihan lingkungan,” imbuhnya. ***

Berita Lainnya

Terkini