Dihadiri 49 Negara, Konferensi IRTI di UKDW Bahas Imbas Konflik Ukraina dan Gaza

Director Management Team IRTI Pieter Voz tema tahun ini dilatarbelakangi karena konflik yang sedang terjadi di Ukraina dan Gaza.

28 Juni 2024, 21:36 WIB

“Konflik ini memiliki dampak politik, ekonomi, hingga sosial secara global. Meski negara-negara lain ada yang tidak terlibat langsung, tapi jelasnya dukungan politik dan militer yang kuat dari banyak negara terhadap perlawanan Ukraina terhadap agresi Rusia. Ini menunjukkan dimensi geopolitik dan dampak konflik ini,” jelasnya. 

Pieter juga menekankan agama merupakan faktor yang sangat penting, baik maupun buruk. Buruknya, motif agama bisa disalahgunakan untuk melakukan agresi dan teror, bahkan mendeklarasikan ‘perang suci’. Di sisi lain, agama memotivasi untuk membangun perdamaian.

“Tradisi agama termasuk sumber penting dalam pertimbangan moral tentang apakah dan dalam kondisi apa penggunaan kekuatan militer dapat dibenarkan untuk melindungi orang-orang yang tidak bersalah dari agresi brutal”, tandasnya.

Liburan Sekolah, DLH Kota Jogja Ingatkan Tumpukan Sampah Terus Bertambah

Koordinator Program Pdt. Devina Widiningsih mengatakan, keterlibatan UKDW dalam acara ini membuktikan komitmen UKDW secara serius melakukan refleksi teologis yang kritis dalam melihat isu-isu lokal maupun global. 

Kata Devina Widiningsih, konferensi ini bertujuan bisa menjadi platform penting untuk bertukar ide dan mengeksplorasi hubungan antara Teologi Reformasi dan isu-isu geopolitik.

“Melalui konferensi IRTI ini, kami dapat dilihat sebagai situs refleksi guna menentukan dasar sekaligus melahirkan strategi-strategi baru dan kontekstual sebagai alternatif penyelesaian konflik,” katanya kepada wartawan, Kamis 27 Juni 2024 malam.

AHM Kembali Raih Penghargaan CSR Terbaik di BISRA 2024

Lebih lanjut Devina Widiningsih, sebagai tindak lanjut kegiatan malam tersebut, menurut Devina harus bisa menjadu refleksi teologis yang diharapkan tidak hanya menjadi diskusi para elit akademisi saja melainkan sampai akar rumput.

Dengan demikian outputnya akan ada semacam rekomendasi berbentuk scopus yang ini harapannya bisa disampaikan ranah lebih tinggi lagi

“Mengingat para peserta yang hadir disini tentunya jelas punya koneksi petinggi-petinggi lainnya, saya harap seperti itu”, pungkasnya. ***

Artikel Lainnya

Terkini