KabarNusa.com, Denpasar – Sebuah kabar menghebohkan berisi pesan broadcast yang beredar luas di masyarakat bahwa terjadi insiden kebakaran hebat di Hardys Panjer, Denpasar, hanyalah isapan jempol alias hoax.
Tak ingin, pesan itu menimbulkan keresahan berkepanjangan akhirnya manajemen Hardys angkat bicara mengklarifikasi pesan menyesatkan tersebut. Berikut penjelasan manajemen Hardys diwakili I Made Abdi Negara selaku Corporate Secretary Group Hrdys Holdings, yang diterima KabarNusa.com.
1). Bahwa seluruh isi broadcast yang menyatakan terjadi kebakaran di HardysSupermarket Panjer dan terdapat 17 korban yang dirawat di Rumah Sakit Sanglah adalah berita bohong dan tidak benar.
2). Klarifikasi kami ke salah satu Media TV Nasional yang disebutkan menayangkan berita tersebut diatas adalah telah dibantah dan dinyatakan sebagai berita bohong (hoax)
3). Klarifikasi kami ke Rumah Sakit Sanglah juga menyatakan tidak ada sama sekali korban kebakaran seperti yang disampaikan dalam broadcast tersebut.
4). Bahwa HardysSupermarket Panjer (HardysPanjer) beserta seluruh unit bisnis HardysRetail, yakni HardysMalls, HardysSupermarket dan seluruh outlet yang ada di Bali dan Jawa Timur saat ini ada dalam kondisi aman dan beroperasi seperti biasa.
5). Kami mohon seluruh masyarakat Bali, bapak/ibu, saudara/i, sahabat dan terutama seluruh Pelanggan Setia Hardys agar menyampaikan klarifikasi kami terhadap beredarnya broadcast yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
6). Kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Bali dan Jawa Timur, agar Grup Hardys Holding dan seluruh anak perusahaan yang terafiliasi didalamnya senantiasa diberikan perlindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Demikian klarifikasi ini kami sampaikan, untuk dapat memberikan informasi yang benar prihal berita yang mengandung unsur penyesatan.
Klarifikasi secara langsung dapat menghubungi Head Office GH Holdings, Jalan Tukad Pakerisan 100 X, Panjer, Denpasar. (kto)