Dijaga Ketat, Ribuan Umat Ikuti Misa Natal di Katedral

24 Desember 2013, 21:37 WIB
Pengamanan ketat di Gereja Roh Kudus Katedral Denpasar (Kabarnusa)

Kabarnusa.com, Denpasar – Ribuan umat nasrani dari berbagai penjuru Bali tampak khidmat mengikuti ibadah misa natal di Gereja Roh Kudus Katedral Denpasar, Bali malam ini. 

Guna menjamin kelancaran peribadatan umat Kristiani, sejak sore, ratusan personel gabungan Polda Bali, Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Timur serta Brimobda Bali disiagakan di sekitar gereja berlokasi di Jalan Tukad Musi.

Meski seharian Denpasar dan sekitarnya diguyur hujan tidak menghalangi jemaat untuk melaksanakan misa natal di gereja terbesar di Bali itu yang berjalan lancar.

Banyaknya umat yang hendak mengikuti misa membuat bangunan gereja yang berstyle kan arstiketur Bali itu, tidak mampu menampung jemaat.

Para jemaat yang tidak bisa masuk terpaksa mengikuti misa natal di luar gereja di bawah tenda yang telah disiapkan panitia.

Beberapa layar monitor ukuran besar telah disiapkan untuk jemaat yang tidak bisa masuk ke dalam gereja, untuk mendengarkan isu kutbah pendeta.

Sejak sore, aparat aparat selain mensterilkan lokasi juga melakukan pemeriksaan ketat dan alat metal detector.

Semua jemaat tanpa kecuali yang akan masuk ke gereja diperiksa ketat, guna memastikan tidak ada yang membawa barang yang berbahaya.

Sekira 88 personil disiagakan di beberapa titik setrategis sekitar gereja demikian pula kendaraan operasional kepolisian.

Banyaknya polisi itu guna memastikan jalannya perayaan misa natal agar benar-benar aman dan lancar.

Pelaksanaan ibdah malam misa natal dipimpin langsung Uskup MGR Silvester San PR

“Pelaksanakan misa natal berjalan aman dan lancar dengan adanya pengamanan kepolisian,” ujar Arnold salah seorang jemaat.

Senada dengan disampaikan jemaat lainnya, Jefrianus Henry yang merasa nyaman beribadah dalam natal kali sehingga bisa berjalan aman dan lancar.

Banyaknya umat kristiani berbagai penjuru itu yang beribadah tak ayal membuat arus lalu lintas di kawasan itu berjalan tersendat akibat padatnya arus kendaraan roda dua dan empat yang keluar masuk sekitar gereja dan sekitarnya. (gek)

Berita Lainnya

Terkini