Diserang Kanker Ovarium, Buruh Pabrik Ini Memprihatinkan

9 April 2015, 21:49 WIB

Kabarnusa.com – Fatima (50), buruh pabrik asal Banjar Tegal Badeng, Desa Tegal Badeng Timur, Kecamatan Negara,  Jembrana, Bali, kondisinya sungguh memprihatinkan.

Istri dari Taufik (55) yang dikenal pekerja keras ini, kini tubuhnya kurus kering dan kondisinya lemah karena menderita kanker ovarium. Dia hanya bisa terbaring di tempat tidur sambil memandang langit-langit rumahnya yang sangat sederhana.

Sejak kondisinya kian memburuk, dia diboyong ke rumah menantunya tidak jauh dari rumahnya agar mudah mendapat perawatan.

Kepada wartawan Kamis (9/4/2015) sore, Irmania, anak perempuan Fatima mengatakan kalau ibunya awalnya mengalami kista sejak setahun yang lalu. Kemudian sempat dioperasi di rumah sakit Sanglah.

Pasca operasi, Fatima tampak sehat dan gemuk, bahkan masih bisa bekerja di pabrik Pengambengan dan jadi buruh cetak bata merah. Namun tiga bulan kemudian dia kembali drop dan sakit. Sehingga dia dirawat di RSU Negara.

Bahkan sampai dua kali sempat dirawat dan keluar rumah sakit terakhir tiga minggu yang lalu.

”Kalau penyakitnya kumat, ibu pasti mengalami pendarahan dari duburnya. Nafsu makannya juga bekurang. Hanya mau makan dua sendok saja tiap harinya,” tutur Irmania.

Menurut Irmania, ibunya sering mengalami diare dan sulit berhenti. Ibunya juga sudah sering donor darah.

“Sekarang ibu saya rawat di rumah saja karena tidak punya uang. Padahal sudah dianjurkan untuk dirawat di rumah sakit sanglah,” ujarnya.

Sementara itu Kadis Kesehatan Jembrana dr Putu Suasta yang sempat mengunjungi Fatima, Kamis pagi mengatakan jika dilihat dari hasil pemeriksaan lab, ibu Fatima mengalami kanker ovarium.

“Memang pilihannya apakah dirawat saja ataukah di kemo, memang kalau di kemo juga ada resikonya kondisinya drop,” tandasnya.

Namun pihaknya berharap agar Ibu Fatima juga tetap perlu disuport untuk tetap semangat.(dar)

Berita Lainnya

Terkini