JEMBRANA – Hujan deras disertai angin kencang yang menerjang kawasan Jembrana, Bali Sabtu 21 Februari 2015, ternyata juga menghancurkan rumah milik warga miskin.
Rumah yang hancur tersebut milik pasutri Ketut Purnata (36) dan istrinya Komang Suarti (35) di Banjar Kepuh, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali.
Kejadiannya sekira pukul 16.00 wita, saat turun hujan deras dan angin kencang. Tiba-tiba rumah Purnata roboh.
“Saat itu hanya mertua saya yang ada di rumah saya cari kambing dan suami saya bekerja,” ujar Suarti ditemui di rumahnya, Minggu (22/2/2015).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun rumahnya berukuran 4×3 meter dan terbuat dari bambu serta beratap seng hancur.
Sementara TV dan beberapa barang lainnya berhasil diselamatkan. Kini untuk tidur, Purnata dan keluarganya menumpang di rumah kakaknya.
Kelian Banjar Kepuh Gusti Ketut Sudarta mengatakan pihaknya akan mengajukan Ketut Purnata ke dalam buku merah. Agar mendapatkan bantuan bedah rumah. (dar)