Kegiatan donor darah di Makodim 1619/Tabanan,.Rabu (9/6/2021)/Dok. Kodim Tabanan |
Tabanan – Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan kegiatan donor darah
demi pencegahan penyebaran Covid-19 digelar Kodim 1619/Tabanan bersama PMI
Tabanan di Makodim 1619/Tabanan, Rabu (9/6/2021).
Semua yang terlibat dalam kegiatan baik panitia maupun peserta donor darah
telebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan mulai pengecekan suhu tubuh
hingga melaksanakan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan air bersih
atau hand sanitizer serta menjaga jarak dari kerumunan.
Anggota TNI yang mengikuti donor darah terus diingatkan, agar menjaga
kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan atau prokes untuk pencegahan
penyebaran virus corona atau Covid-19.
Saat ini, mengingat masa pandemi Covid-19 ketersediaan darah sangat minim,
sehingga PMI kesulitan menyediakan darah untuk masyarakat yang membutuhkan.
Kodim 1619/Tabanan memberikan atensi terhadap kondisi ini untuk membantu serta
mendukung ketersediaan darah di PMI Tabanan dengan menggelar kegiatan donor
darah di Makodim.
Donor darah yang melibatkan perwakilan anggota militer dan PNS di Jajaran
Kodim 1619/Tabanan tersebut dipimpin langsung Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf
Toni Sri Hartanto yang sekaligus melakukan donor darah.
Letkol Inf Toni Sri Hartanto menerangkan kegiatan donor darah yang digelar
jajarannya bersama PMI Tabanan rutin digelar dalam rangka mendukung
ketersediaan darah di PMI Tabanan.
“Terlebih di masa Pandemi COVID-19 ini kebutuhan darah cukup tinggi sedangkan
pendonornya masih minim,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan, Kodim 1619/Tabanan bersama jajaran berusaha
semaksimal mungkin membantu PMI di dalam menyediakan darah kepada masyarakat
yang membutuhkan.
Kegiatan donor darah baik bersifat rutin maupun permintaan langsung melalui
satuan ataupun orang per orang personel yang ada di lapangan seperti Babinsa
tersebar di tiap desa.
Menurut Dandim kegiatan donor darah terkadang terkendala dengan kegiatan
personel yang padat, di samping itu tidak semua personel yang mendaftarkan
diri sebagai pendonor dapat lolos sesuai persyaratan kesehatan.
Mengingat dalam pemeriksan ada terkendala seperti hipertensi, HB tinggi, masih
dalam pengobatan atau juga ada yang waktu donornya belum memenuhi syarat.
Untuk donor darah kali ini, pendaftar sebagai pendonor sebanyak 34 orang.
Hanya saja, hanya 24 orang yang bisa diambil darahnya sehingga sekitar 70,5
persen saja yang lolos untuk diambil darahnya.
“Kita berharap kegiatan serupa akan diadakan lagi pada waktu-waktu mendatang
untuk membantu PMI mendukung ketersediaan darah”, imbuhnya.
Tak lupa, jajarannya diminta turut membantu pemerintah dalam mensosialisasikan
atau edukasi kepada masyarakat luas tentang pentingnya mematuhi prokes dalam
memutus penyebaran Covid-19.
Kegiatan donor darah dilaksanakan PMI Tabanan dipimpin dr I Made Wida Prasetya
dengan 5 orang tenaga medis dengan hasil 24 kantong darah dengan rincian
golongan darah O sebanyak 13 kantong, golongan darah A sebanyak 6 kantong,
golongan darah B sebanyak 4 kantong dan golongan darah AB hanya 1
kantong. (rhm)