 |
| ilustrasi salah tembak @2015 |
Kabarnusa.com – Wayan Damuh Wiranatha (11) bocah asal Batudawa Kelod Kecamatan Kubu Kabupaten Karangasem, Bali hanya bisa menahan rasa sakit setelah dadanya tertembus peluru nyasar. Saat ini, Wiranatha masih menjalani perawatan di RSUP Sanglah Denpasar, setelah inisiden peluru nyasar yang dialaminya pada Selasa (20/1) sekira 15.00 Wita.
Dia menjadi korban tertembak peluru nyasar oleh sepupunya di rumahnya. Tindakan cepat segera dilakukan dengan operasi pengangkatan peluru yang bersarang di punggungnya.
Bedasarkan hasil pemeriksaan tim medis yang menangani , dada bagian kanan bocah yang masih duduk di bangku SD ini tertembus peluru senapan angin. Korban mengalami luka tembak di bagian dada kanan. Sedangkan peluru masih bersarang di punggung kanan.
“Kami akan mengambil tindakan operasi karena lokasi bersarangnya peluru lumayan dalam,” ujar seorang dokter yang menolak disebutkan identitasnya Rabu (21/1/2015). Kata dia, tim medis belum bisa mengambil tindakan operasi manual menggunakan tangan.
“Nanti akan dilakukan tindakan dengan alat operasi khusus,” sambungnya. Menurut penuturan kerabat korban bernama Komang Dirga (22), peristiwa menimpa adiknya terjadi di rumah sepupunya yakni I Nengah Budiana (24) sekitar pukul 15.00 wita.
Korban yang sedang bermain di rumah pelaku tiba-tiba kena peluru senapan angin yang dibawa Budiana. Budiana mencoba senapan angin yang baru saja selesai diperbaiki di Amlapura.
Korban sempat dibawa ke Puskesmas Kubu, selanjutnya ke RSUD Karangasem dan akhirnya dirujuk ke RSUP Sanglah sekitar pukul 16.00 wita karena harus menjalani operasi pengangkatan peluru. (rma)
