DPR dan BGN Minta Warga Cau Belayu Tabanan Kawal Ketat Setiap Porsi MBG!

Program Makan Bergizi Gratis MBG ini harus dikawal sampai ke dapur-dapur desa guna memastikan setiap porsi makanan porsi gizi yang maksimal

28 November 2025, 15:59 WIB

Tabanan– Masa depan Indonesia dipertaruhkan di piring makan anak-anak kita. Menggugah kesadaran kritis ini, Desa Cau Belayu, Tabanan, resmi menjadi medan peluncuran sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG), sebuah inisiatif vital dari DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) yang bertekad mengakhiri ancaman malnutrisi dini.

Ratusan mata warga Desa Cau Belayu memancarkan harapan di Wantilan Desa Adat Seribupati.

Mereka hadir bukan sekadar sebagai penerima, tetapi sebagai pemilik kunci keberhasilan program yang bertujuan menanamkan fondasi gizi seimbang bagi anak dan kelompok rentan.

Sosialisasi bertajuk “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia” ini dibuka dengan kehadiran penting Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, didampingi Perwakilan BGN, Ade Tias Maulana, dan Anggota DPRD Tabanan, Putu Yuni Widyadnyani.

Putu Yuni Widyadnyani memberikan peringatan keras, menempatkan program ini dalam konteks yang sebenarnya: MBG adalah strategi nasional untuk mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas tinggi—jauh melampaui sekadar penyaluran makanan.

Jika ingin anak-anak unggul, gizi mereka harus seimbang. Program MBG ini harus dikawal sampai ke dapur-dapur desa.

“Masyarakat harus menjadi mata dan telinga kita, memastikan setiap porsi makanan adalah porsi gizi yang maksimal!”

Ia menekankan kepercayaan publik hanya bisa dijaga melalui keterbukaan total. Orang tua harus diberdayakan untuk memahami detail gizi, memungkinkan mereka memberikan umpan balik demi menjaga standar kualitas yang ketat.

Di sisi lain, Ade Tias Maulana dari BGN menggarisbawahi peran krusial sosialisasi sebagai momen krusial untuk membongkar tuntas misteri dapur program, termasuk peran Dapur SPPG dan rantai penyalurannya.

Ade mengajak warga untuk mengubah paradigma, dari sekadar penonton menjadi ‘pahlawan gizi lokal’.

“Kami tidak hanya ingin Anda menerima program ini. Kami ingin Anda menjadi mitra kami, penjaga kualitas di garis depan,” ajaknya.

Melalui pertemuan yang menggugah ini, harapan besar diletakkan di pundak masyarakat Cau Belayu.

Program MBG diharapkan membangkitkan sebuah Gerakan Sadar Gizi Nasional—sebuah komitmen kolektif yang tak terpecahkan untuk memastikan bahwa setiap anak Indonesia tumbuh sehat, kuat, dan siap memenangkan persaingan global.***

Berita Lainnya

Terkini