DPR Minta Fungsi Terminal Mengwi Dimaksimalkan

19 Juli 2014, 05:19 WIB

KabarNusa.com – Keberadaan Terminal Mengwi di Kabupaten Badung, Bali diharapkan bisa lebih ditingkatkan fungsinya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya menjelang arus mudik lebaran sekarang.

Harapan itu disampaikan Ketua Komisi V DPR RI Laurens Bahang Dama saat meninjau langsung Terminal Terbesar di Bali itu, untuk kesiapan sarana dan prasana transportasi arus mudik lebaran 2014.

Rombongan Senayan itu diterima Sekda Badung Kompyang R Swandika, Kadis Perhubungan Wayan Weda Dharmaja dan Kepala UPTD Terimal Mengwi I Gusti Bagus Mudiarsa, Jumat 18 Juli 2014.

Usai mendengar paparan kondisi Terminal Tipe A plus yang didanai miliaran rupiah, rombongan dewan berkeliling melihat kondisi terminal yang terlihat sepi.

Kepada dewan, Weda Dahrmaja menjelaskan, kondisi terminal di Bali saat ini masih menghadapi dualisme terminal, dengan masih beroperasinya Terminal Ubung Denpasar sehingga terkesan terminal di Mengwi merugi.

“Sampai saat ini, bus-bus jurusan AKAP dan AKDP masih memberangkatkan penumpangnya dari Terminal Ubung, praktis ada ketidakpastian akan fungsi terminal di sini,” tegasnya.

Terminal Mengwi akhirnya lebih banyak berfungsi untuk kedatangan bus sehingga kurang berjalan maksimal demikian juga pendapatannya.

Mendengar itu, Laurens meminta masalah dualisme terminal itu, sementara waktu jangan dijadikan masalah. Yang penting saat ini, adalah memasimalkan fungsi terminal dengan baik apalagi, anggaran yang tersedot untuk pembangunan terminal ini cukup besar.

“Sekarang jangan bicara duialimes dahulu, yang terpenting fungsi pelayanan terbaik kepada masyarakat penumpang khususnya menjelang arus mudik lebaran ini,” harap Laurens yang memimpin rombongan komisi yang membidangi perhubungan, perumahan rakyat, telekomunikasi, pembangunan pedesaan dan daerah tertinggal..

Untuk itu, seluruh pihak mulai Dinas Perhubungan, Pemerintah Kabupaten Badung, kepolisian, Jasa Raharja agar  meningkatkan koordinasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cepat dan nyaman.

Dalam kesempatan itu, Kepala Terminal Mengwi Mudiarsa juga menyampaikan beberapa fasilitas yang tersedia seperti ruang tunggu yang nyaman, alat trolly gratis , ruang kesehatan khususnya ibu menyusui dan saat ini Posko Lebaran,

Dari kapasitas terminal yang mampu menampung sebanyak 150 bus, saat ini rata-rata bus yang datang atau menurunkan penumpang mencapai 88 bus.

Pembangunan Terminal Mengwi sempat mengalami mangkrak beberapa tahun namun setelah berdiri megah dengan menghabiskan dana miliaran justru sepi penumpang dan bus.

Padahal, untuk operasional setahunnya mencapai Rp3 Miliar yang disokong dana APBD sementara pendapatan yang didapat hanya sekira Rp100 juta lebih. (kto)

Berita Lainnya

Terkini