Empat Pebalap Lulusan Astra Honda Siap Ukir Sejarah di GP Misano

Empat pebalap muda Indonesia lulusan AHRS akan berlaga meraih podium di tiga kelas berbeda dalam satu seri, yaitu Grand Prix (GP) Misano.

16 September 2025, 19:12 WIB

Jakarta – Empat pebalap muda Indonesia siap mencatatkan sejarah baru di arena balap motor dunia.

Untuk pertama kalinya, empat pebalap lulusan Astra Honda Racing School (AHRS) akan berlaga di tiga kelas berbeda dalam satu seri, yaitu Grand Prix (GP) Misano.

Mereka adalah Mario Suryo Aji, Fadillah Arbi Aditama, Veda Ega Pratama, dan M. Kiandra Ramadhipa.

Keempatnya akan bertarung di ajang GP Moto2, GP Moto3, dan Red Bull MotoGP Rookies Cup (RBRC) pada 13-14 September 2025 di Misano World Circuit Simoncelli, Italia.

Ini menjadi momen kebanggaan bagi Indonesia, dengan harapan mereka bisa mengibarkan bendera Merah Putih dari podium tertinggi.

Mario Aji Fokus Kejar Ritme di Moto2

Setelah kembali ke lintasan usai pemulihan cedera bahu, Mario Aji bertekad mengejar ketertinggalan di seri San Marino. Pebalap asal Magetan, Jawa Timur, lulusan AHRS 2016 ini baru saja menyelesaikan balapan di GP Moto2 Catalunya dengan penuh perjuangan. Ia akan bekerja keras bersama timnya untuk kembali kompetitif.

“Setelah menjalani balapan di putaran sebelumnya dengan baik, rasa percaya diri saya bangkit lagi,” ujar Mario.

“Target saya di Misano adalah mengembalikan feeling dan mengejar ritme pebalap lain agar lebih kompetitif di seri Asia. Saya akan berikan yang terbaik di setiap sesi.”

Fadillah Arbi Berjuang Tembus Zona Poin di Moto3

Sementara itu, Fadillah Arbi Aditama terus berupaya menunjukkan performa terbaiknya di kelas GP Moto3.

Ia saat ini berlaga sebagai pebalap pengganti Tatchakorn Buasri. Pebalap lulusan AHRS 2018 ini telah berjuang keras sejak seri Grand Prix Austria untuk menembus zona poin.

“Saya dalam kondisi terbaik, pengalaman dari seri-seri sebelumnya menjadi bekal untuk saya tampil lebih baik,” kata Arbi. “Target saya di Misano ini adalah berusaha bersaing di zona poin. Mohon dukungannya selalu.”

Veda Ega Berpeluang Juara RBRC, Ramadhipa Incar Podium

Di ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup, Indonesia memiliki dua pebalap muda potensial. Veda Ega Pratama dan M. Kiandra Ramadhipa, keduanya lulusan AHRS, terus menunjukkan prestasi gemilang.

Veda Ega, lulusan AHRS 2018, berpeluang besar menjadi juara musim ini. Ia berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan 170 poin, hanya selisih 21 poin dari pemuncak klasemen. Pencapaian ini diraih berkat tiga podium tertinggi di Mugello dan Sachsenring, serta dua podium kedua di Austria.

“Balapan minggu ini sangat penting karena ini seri terakhir RBRC 2025,” ujar Veda. “Saat ini saya di peringkat kedua, dan saya akan memberikan yang terbaik untuk meraih hasil maksimal. Mohon doanya agar saya dapat meraih hasil terbaik untuk menutup musim ini.”

Rekan satu timnya, M. Kiandra Ramadhipa, juga tampil kompetitif. Lulusan AHRS 2022 ini berada di posisi kesembilan klasemen sementara dengan 82 poin. Ramadhipa pernah meraih podium kedua pada balapan pertama seri Sachsenring, Jerman.

“Untuk putaran terakhir ini, saya mempersiapkan diri sebaik mungkin karena butuh kondisi fisik yang maksimal,” kata Ramadhipa. “Saya punya target podium dan akan berjuang untuk itu. Mohon doanya.”

Peran Penting AHRS Sebagai Kawah Candradimuka Pebalap Indonesia

Astra Honda Racing School adalah program pelatihan fundamental bagi pebalap-pebalap muda berbakat di Tanah Air yang diselenggarakan oleh AHM. Sebagai “kawah candradimuka,” AHRS tidak hanya membekali pebalap dengan keterampilan balap, tetapi juga melatih fisik dan kemampuan berkomunikasi sebagai seorang pebalap profesional. ***

Berita Lainnya

Terkini