 |
| Enam ekor ayam pelung diamankan petugas (foto:kabarnusa) |
Kabarnusa.com – Petugas menggagalkan penyelundupan enam ekor ayam pelung yang dibawa Cucu Hidayat (39) dari Bandung Jawa Barat ke Bali.
Awalnya, ayam pelung yang hendak dibawa ke Mataram, NTB lolos dari pelabuhan Ketapang Banyuwangi.
Namun, petugas di Pelabuhan Gilimanuk mengamankan karena tidak dilengkapi dokumen syah dari Karantina Hewan.
Enam ekor ayam Hidayat beralamat di Jalan Cibarengkak, Desa Sukajadi, Bandung diamankan petugas saat pemeriksaan anggotav Polsek Kawasan Laut, Gilimanuk di pos pengamanan (pos Pam) atau pos pemeriksaan.
Di pos pemeriksaan surat-surat, barang dan kendaraan, Hidayat diamankan di pintu masuk Bali Selasa (2/8/2016) tengah malam.
Dia naik bus AKAP Pahala Kencana D 7702 AN. Saat pemeriksaan barang bawaan di bagasi bus, ditemukan kaping dan kardus berisi ayam.
Hidayat mengakui enam ayam itu miliknya akan dibawa ke Lombok.
Karena tidak bisa menunjukan surat keterangan kesehatan hewan dari karantina daerah
asal, sehingga diamankan ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.
Enam ekor ayam tersebut terdiri dari tiga ayam jantan dan tiga betina.
Dari enam ekor ayam, tiga ekor diantaranya sudah mati kemudian diserahkan ke Karantina untuk proses selanjutnya.
Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol AA Gede Arka, melalui Panit 1 Reskrim Ipda Putu Suparta, menyatakan telah menyerahkan barang bukti ke pihak karantina,
Sementara penanggungjawab Balai Karantina Perttanian Terpadu Denpasar wilayah kerja Gilimanuk, I Nyoman Budiarta mengatakan, saat diserahkan memang tiga ekor ayam milik Cucu Hidayat itu sudah mati.
“Tidak lama kemudian menyusul satu ekor mati. Sekarang tinggal dua ekor dan kondisinya juga sudah lemas Empat ekor ayam yang mati iyu sudah langsung dikubur,” imbuhnya. (dar)
