Kabarnusa.com – Kader Posyandu dan KKDS (Kader Kesehatan Desa Siaga), mengapresiasi positif program pasangan “SMS” Wayan Sudirta-Made Sumiati, karena kandidat PDIP ini mencanangkan program dengan target konkrit.
Diantaranya, peningkatan Puskesmas yang daerah sekitarnya ‘’terpencil’’ menjadi Puskesmas rawat inap, menambah jumlah kamar, tambahan 2 ambulan siaga, penambahan satu dokter spesialis, peningkatan RS Daerah dari tipe C ke tipe B.
Komang Sudanta dari Forum Kader Posyandu mengatakan, program SMS yang sangat menyentuh para Kader Posyandu dan KKDS.
“SMS mencanangkan meningkatkan insentif, Kader Posyandu ditingkatkan dari Rp 30.ribu,- menjadi Rp 100 ribu per orang per bulan,” sebutnya di Karangasem Kamis (18/9/2015).
Juga, KKDS ditingkatkan dari Rp 100 ribu menjadi Rp 200 ribu – per orang per bulan. Sudirta-Sumiati meningkatkan insentif mereka.
Peningkatan masing-masing menjadi Rp 1,2 juta dan Rp 2,4 juta per tahun per orang, agar mereka bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat secara lebih intensif.
Di Karangasem terdapat lebih dari 3000 Kader Posyandu dan 156 KKDS, yang membantu pemerintah memberikan pelayanan kesehatan serta informasi tentang kesehatan, guna meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang sanitasi dan hidup sehat.
Angka kematian bayi lahir dan angka kematian ibu melahirkan masing-masing adalah 66 dan 10 per 1000 kelahiran per tahun.
Sementara IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Karangasem yang 68% merupakan yang terendah di Bali.
Dalam sepekan, “SMS’’ dan Tim Pemenangannya telah bertemu dengan Kader Posyandu dan KKDS yang spontan membentuk Forum Kader Posyandu Kecamatan (FKP).
Kader-kader Posyandu di dusun-dusun itu sangat antusias menyimak paparan program kesehatan ‘’SMS”, dan berharap bisa direalisasikann ke depan.
Mereka menilai, “SMS’’ jeli membaca isi lubuk hati masyarakat, termasuk kader Posyandu yang selama ini diberi insentif hanya Rp 30.000,- per bulan.
Mereka juga berkomitmen untuk mensosialisasikan nama “SMS’’ ke masyarakat dan pemilih, agar pasangan kandidat PDIP ini bisa menang dalam Pilkada Karangasem 2015.
Sudirta dan Tim Pembela KORdEM membela Forum Kadus/Kaling dari ancaman pemberhenntian karena PP 43/2014. Sementara, waktu itu Forum Kadus/Kaling membantu Sudirta menyumbangkan total 100 ribu lebih paket sembako bagi warga seluruh Karangasem. (rhm)
