GoFood dan TikTok Dukung Pertumbuhan UMKM Kuliner di Bali

3 Juni 2021, 21:57 WIB
GoFood Membekali pelaku usaha dengan tips sukses memasarkan produk
kuliner melalui media sosial/Dok. X: Axiata/Dok. XL Axiata

Jakarta – Pemasaran produk melalui platform digital semakin menjadi
faktor penentu pertumbuhan usaha di industri kecil dan menengah di Indonesia,
termasuk bagi para pelaku usaha di sektor kuliner.

Berkolaborasi dengan
TikTok, platform distribusi video singkat terdepan. GoFood Lmembekali pelaku usaha dengan tips sukses memasarkan produk kuliner
melalui media sosial.

Edukasi ini diinisiasi oleh TikTok dengan misi #MajuBarengTikTok yang juga
sejalan dengan semangat #MelajuBersamaGojek. Program ini diikuti secara gratis
oleh para pelaku UMKM di Indonesia dan diselenggarakan secara daring pada 3-29
Juni 2021.

Kegiatan ini didukung oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia
(Kemenkop UKM RI), Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin
RI), GoFood, dan sejumlah perusahaan lain.

Di era yang serba digital, penggunaan media sosial dianggap oleh pelaku usaha
sebagai salah satu sarana promosi yang paling efektif.

Misalnya, 62.4% pelaku usaha mengandalkan kanal online untuk menjual
produk-produk mereka, dimana 34.3% di antaranya memanfaatkan media sosial dan
layanan pengantaran online sebagai sarana pemasaran (1)

Preferensi mitra usaha ini sejalan dengan pergeseran kebiasaan masyarakat yang
semakin mengandalkan platform media sosial untuk menentukan pilihan, dimana
65.1% masyarakat menggunakan media sosial sebagai sumber utama pencarian
informasi brand atau merek sebelum berbelanja.[2]

Pemanfaatan media sosial sudah semakin lumrah di kalangan UMKM, namun ada
beberapa hal mendasar yang masih luput dari perhatian pelaku usaha saat
menggunakan media sosial untuk mengembangkan bisnis.

Dalam pemaparan materinya, VP Merchant Marketing Gojek Indonesia, Bayu
Ramadhan membagikan tiga hal dasar yang perlu diperhatikan oleh pelaku usaha
saat melakukan promosi di ranah digital, diantaranya:

Tiga detik pertama menentukan kesuksesan iklan: informasi penting terkait
produk harus disampaikan di awal. Tiga detik ini akan sangat menentukan
keputusan pelanggan.

Mengemas kegiatan sehari-hari menjadi konten menarik: kegiatan sehari-hari di
resto bisa menjadi bagian dari ide konten yang dibagikan untuk semakin
memperkenalkan bisnis kuliner, seperti saat proses memasak dan menyajikan
makanan.

Konten yang simpel, faktual, dan tepat sasaran: pastikan konten iklan
sederhana dan mudah dicerna, misalnya foto yang digunakan harus sesuai dengan
promo yang ditawarkan.

Kerja sama dengan TikTok ini merupakan bagian dari upaya konsisten GoFood
mendukung UMKM kuliner melaju melalui inovasi teknologi dan non-teknologi.

Bayu sangat antusias dapat berkolaborasi dengan platform dengan misi yang
serupa agar dukungan kami berupa edukasi ini dapat memberi manfaat untuk lebih
banyak UMKM kuliner di Indonesia, dengan menghadirkan tema edukasi yang
semakin lengkap dan beragam.

Pada masa yang akan datang, GoFood selalu terbuka untuk kerja sama dan
sinergi dengan berbagai pihak, termasuk Pemerintah, platform teknologi, maupun
organisasi, yang berkomitmen untuk bergerak bersama untuk mendukung UMKM di
Indonesia semakin melaju dengan go-digital.

Sejalan Gojek, Head of SMB TikTok Indonesia, Pandu Nitiseputro juga
mengungkapkan dukungan platform TikTok bagi pertumbuhan UMKM.

“Sebagai platform distribusi video singkat, kami telah menyediakan berbagai
fitur dan tools yang dapat dimanfaatkan oleh berbagai jenis kategori UMKM,
termasuk kuliner untuk menumbuhkan usahanya.

“Kami percaya, kecakapan dalam memanfaatkan teknologi juga harus diimbangi
dengan edukasi. Pengalaman GoFood dalam mengembangkan sektor industri ini
membuat kami semakin optimis bisa memberikan manfaat positif bagi lebih banyak
pelaku usaha di Indonesia melalui program #MajuBarengTikTok,” imbuhnya.

Selain sesi edukasi terkait Digital Marketing bersama GoFood, kelas daring
#MajuBarengTiktok akan menghadirkan materi menarik lainnya, diantaranya
Pembuatan Konten Kreatif hingga Pengenalan TikTok Ads. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini