Gotong Royong Semesta Berencana di Bali Berlanjut, Gianyar dan Tabanan Gencar Jaga Lingkungan

Gianyar – Program Gotong Royong Semesta Berencana yang diinisiasi oleh Gubernur Bali Wayan Koster disambut antusias oleh kepala daerah, ASN, TNI, Polri, pelajar, dan seluruh elemen masyarakat di berbagai kabupaten, dimulai sejak Minggu, 26 Oktober 2025.

Komitmen kuat ditunjukkan, seperti di Kabupaten Gianyar yang rutin menggelar kegiatan penanaman pohon dan bersih sungai setiap minggu.

Sementara itu, Kabupaten Tabanan secara spesifik melibatkan perangkat desa adat untuk memastikan perawatan bibit pohon yang telah ditanam.

Wakil Bupati Gianyar, AA Gde Mayun, dalam video conference bersama Gubernur Koster dan jajaran lainnya, menyatakan Gianyar tidak melaksanakan gotong royong secara serentak hanya pada hari itu, melainkan berkomitmen melaksanakannya secara bertahap setiap minggu sesuai instruksi Bupati.

“Setiap minggu kami di Gianyar selalu ada kegiatan,” ujar Gde Mayun. Pada kegiatan hari itu, dilaporkan telah ditanam 340 bibit pohon dan dilakukan pembersihan Daerah Aliran Sungai (DAS).

Dari Tabanan, Bupati I Komang Sanjaya menegaskan keseriusan pihaknya dalam menjaga lingkungan.

“Tabanan gak main-main soal lingkungan,” tegas Bupati Sanjaya, seraya melaporkan keterlibatan 1.500 orang dari semua unsur. Sejak pagi, Tabanan telah menanam 1.500 bibit pohon.

Sanjaya menekankan pentingnya perawatan bibit pohon, tidak hanya sekadar seremonial penanaman. Untuk itu, Pemkab Tabanan melibatkan personel desa adat untuk merawat dan menyiram bibit.

Selain itu, Sanjaya juga melaporkan  rutinitas bersih sungai dan tanam pohon untuk kepentingan upakara, pangan, dan kesehatan sudah rutin dilakukan setiap minggu di Tabanan, menghasilkan sungai-sungai yang bersih.

Konsep yang diusung adalah tidak boleh ada wilayah yang mengotori wilayah lain.

Kabupaten lain juga menunjukkan semangat yang sama. Bupati Jembrana, Kembang Hartawan, melaporkan telah melaksanakan kegiatan di tujuh titik berbeda, menanam 5.000 bibit mangrove dan menanam sekitar 700 anakan pohon di masing-masing titik lainnya.

Ribuan ASN, TNI, Polri, pelajar, dan penyandang disabilitas turut dikerahkan untuk membersihkan sungai.

Bupati Karangasem, I Gusti Parwata (Gus Par), melaporkan telah melibatkan 1.500 orang dan menanam 1.100 bibit pohon. Kegiatan ini merupakan yang ke-empat dan direncanakan akan terus dilakukan setiap bulan.

Sementara itu, Bupati Klungkung, Made Satria, bersama 1.500 orang termasuk TNI, Polri, Forkopimda, dan elemen masyarakat, melakukan pembersihan Tukad Unda dan menanam 500 kelapa genjah serta 1.500 bibit pohon di bentaran Tukad Unda.

Menanggapi laporan tersebut, Gubernur Koster menyampaikan terima kasih dan meminta semua pihak untuk tidak hanya menanam, tetapi juga merawat dan memelihara tumbuhan yang ditanam agar bisa sehat dan menghasilkan.

Koster menekankan pentingnya menjaga kebersihan sungai dan menjaga harmonisasi alam. Gotong royong semesta berencana ini akan menjadi rutinitas bulanan yang akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bali.***