![]() |
Gubernur Bali Made Mangku Pastika (dok.kabarnusa) |
Kabarnusa.com –
Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengingatkan Bali tidak hanya didiami
umat Hindu karenanya yang mayoritas harus melindungi mereka yang
minoritas.
“Yang minoritas harus respek dengan yang mayoritas,”
tegas Pastika saat bertemu dengan jajaran DPD Partai Keadilan Sejahtera
(PKS) di kantor gubernuran Kamis 16 Juni 2016.
Menurut Pastika,
menciptakan kerukunan antar umat beragama merupakan upaya yang harus
ditumbuh kembangkan oleh masing – masing individu.
Melalui
toleransi antar umat beragama niscaya kerukunan tersebut akan tercapai.
Sikap toleransi tersebut tidak jatu dari langit, toleransi tersebut
harus dibangun dan dipelihara secara sadar oleh masing – masing umat
beragama.
“Bali ini bukan hanya agama Hindu saja, oleh karena
itu yang mayoritas harus melindungi yang minoritas dan yang minoritas
harus respek dengan yang mayoritas,” tegasnya dalam birohumas.go.id
Untuk itu, diperlukan sebuah toleransi yang harus dibangun dari masing – masing individu.
Kata
Pastika, masing – masing masyarakat harus mampu untuk menumbuhkan rasa
saling menghormati antar sesama umat beragama agar kerukunan tersebut
tumbuh dan mengakar di dalam masyarakat.
Jika hal tersebut mampu dicapai, Pastika sangat berkeinginan menjadikan Bali menjadi sebuah rumah besar.
Rumah Besar yang didalamnya terdapat masyarakat yang mandara sesuai dengan visi dan misinya selama ini.
“Itu
cita – cita saya, walaupun nanti saya sudah selesai menjabat Gubernur
saya ingin tetap bisa berperan untuk Bali dan itu tidak akan berhasil
tanpa ada dukungan dari seluruh komponen masyarakat,” tegasnya.
Dia mengharapkan partisipasi dari DPW PKS dalam mendukung dan mengawasi jalanya pemerintahan di Bali. (kto)