Kabarnusa.com –
Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengaku memiliki ikatan batin dengan
negera Jepang karena di Negeri Sakura itu pernah dibuat film seputar
sepak terjangnya dalam membongkar jaringan Teroris Bom Bali.
Gubernur
Pastika menyatakan hal itu saat perpisahan Konsulat Jendral Jepang
untuk Provinsi Bali, Noboru Nomura di Hotel Nikko, Nusa Dua, Badung,
Selasa (21/3/2016).
Pastika menyampaikan ucapan terimakasihnya
atas hubungan kerjasama yang telah dijalin dengan baik selama ini oleh
Nomura, yang memiliki kecintaan kepada Indonesia dan Bali.
Nomura
yang telah dua kali menjabat selaku Konjen, dinilai sangat proaktif
membangun hubungan bilateral antara Jepang dan Indonesia khususnya Bali.
Karenanya, Pastika berharap pengganti Nomura bisa berlaku yang sama dan menjalin hubungan yang lebih baik kedepannya.
Tak hanya sebatas hubungan bilateral resmi semata, Pastika juga mengaku memiliki hubungan batin pribadi dengan Jepang.
Pasalnya, di negara tersebut, sempat dibuat dan diedarkan secara luas film tentang dirinya sewaktu pengungkapan Bom Bali I.
Hubungan
tersebut juga dirasakan, karena mantan Kapolda Bali itu, pernah
mengenyam pendidikan Investigasi Kriminal tingkat Internasional di
Jepang.
Terima kasih juga disampaikan atas kunjungan khusus
Nomura, dan tidak hanya berhenti sebatas kunjungan biasa saja, namun
bisa membantu mencarikan sponsor anak-anak didik di SMA Bali yang
berkeinginan melanjutkan bangku sekolahnya di Jepang.
“Saya
berterimakasih atas kunjungannya ke SMA Bali Mandara waktu ini, saya
berharap kunjungan tersebut tidak putus sampai di sana,” tukasnya dalam
laman birohumas.baliprov.go.id.
Diharapkan, ada manfaat
dan hikmah yang bisa kita dapat, dengan membantu mencarikan sponsor
anak-anak didik yang berniat kuliah di Jepang.
Konjen
Jepang untuk Bali, Noboru Nomura, merasakan hal sama. Begitu
banyak pengalaman dan kesan baik yang didapatkannya selama bertugas di
Pulau Dewata.
Menurutnya,perpisahan itu sebagai titik awal membuka pintu pertemuan baru di bidang lain.
Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan yang diberikan masyarakat dan pemerintah di Bali, sehingga bisa menunaikan tugas dengan baik. (kto)