Hadang Isu Agama, Jokowi Diminta Gandeng Cak Imin di Pilpres 2019

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar

JAKARTA – Dalam menghadang isu agama yang akan menguat di Pilpres 2019 Presiden Joko Widodo yang diprediksi akan maju lagi diharapkan bisa menggandeng tokoh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

“Dengan menggandeng Cak Imin diyakini bakal mendongkrak elektabilitas Presiden Jokowi dalam kontestasi Pilpres 2019,” tegas Direktur Saiful Mujani Research Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas, ketika dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa (7/11/2017).

Menurutnya, Jokowi harus menyaring dan mengantisipasi sejumlah isu yang akan dipakai dalam Pilpres 2019. Dimana, Presiden Jokowi harus memperhatikan isu krusial yang bakal dipergunakan dalam Pilpres 2019.

Kata Abbas, salah satu krusial yang menjadi sumber mobilisasi politik itu isu agama, misalnya dapat dilihat ketika mengusung Anies-Sandi di DKI mulai ke merambah nasional.

Selayaknya, Jokowi menggandeng wapres dari representasi tokoh NU untuk mendongkrak elektabilitasnya. Menurutnya, Jokowi harus mengantisipasi isu makro yang bisa mempengaruhi elektabilitas di Pilpres 2019.

“Jadi kemungkinan isu agama akan dipakai lagi, jika isu itu dipakai lagi, maka Pak Jokowi bisa memberikan jawaban langsung dengan menggandeng tokoh dari muslim berbasis NU,” tegasnya.

Guna mendongkrak elektabilitas Jokowi, maka Cak Imin dianggap menjadi tokoh yang tepat sebagai Cawapres untuk mendampingi Jokowi.

“Muhaimin menjadi figur yang pantas diperhitungkan masyarakat dan Pak Jokowi, karena basisnya secara politik kelompok keagamaan yang secara besar, dari unsur NU,” kata Abbas. (jurnas.com)