Jember – Pendopo Wahyawibawagraha di Jember pagi itu berubah menjadi pusat keakraban. Pemerintah Kabupaten Jember menyambut tamu-tamu istimewa dalam acara halal bihalal yang sarat dengan nuansa silaturahmi dan kebersamaan, tak lama setelah merayakan Idul Fitri 1446 H.
Dalam hamparan keramahan acara, hadir RM. Kristyo Nugroho, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember, yang dengan penuh antusiasme berbaur bersama Bupati Jember, Muhammad Fawait.
Pertemuan keduanya memancarkan kehangatan, seolah menunjukkan bahwa komunikasi dan sinergi antara Lapas dengan pemerintah daerah bukan sekadar formalitas belaka.
Tak sekadar bertemu, perbincangan antara keduanya penuh makna. Ada harapan yang terselip—impian akan kerjasama yang kian erat demi kemajuan Kabupaten Jember.
Momen ini menjadi simbol bahwa dialog dan hubungan lintas instansi bukan sekadar seremoni, melainkan langkah konkret menuju pembangunan.
Halal bihalal ini pun menjadi wadah temu bagi banyak pihak. Dari para pemimpin Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA), hingga kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), setiap tamu saling bersalaman, dan berbagi cerita tentang masa depan daerah.
Para tamu vertikal dari instansi-instansi pun hadir dengan semangat yang sama, menjadikan acara ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga ruang diskusi pembangunan.
Dalam sambutannya, Bupati Jember menekankan pentingnya menjaga persaudaraan yang terjalin pasca Ramadhan.
Pihaknya mendorong semangat gotong royong dan kebersamaan untuk terus hidup di dalam setiap pelaksanaan tugas pemerintah, demi pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat.
Bagi Lapas Jember, kehadiran RM. Kristyo Nugroho di acara ini adalah tanda nyata komitmen mereka. Dengan harapan sinergi yang kuat antara Lapas dan Pemkab Jember, mereka membidik peluang untuk kontribusi lebih besar.
Mulai dari pembinaan warga binaan hingga menciptakan lingkungan masyarakat yang kondusif—semuanya bermuara pada kemajuan Jember.
Momen keakraban di pendopo itu seolah menjadi pengingat bagi semua yang hadir: silaturahmi bukan hanya tentang berjabat tangan, tetapi tentang harapan dan komitmen untuk bergerak bersama menuju masa depan yang lebih baik. ***