Komunitas Bandara Bali Gandeng Jurnalis Peduli Sampah ‘Turun Tangan’: Pantai Kelan Kembali Berkilau!
25 Februari 2025,
08:44
WIB
Yogyakarta – XL Axiata, melalui Sisternet, bekerja sama dengan KemenPPPA meluncurkan program SheInspire Sinergi Berdaya.
Program ini membekali keterampilan kewirausahaan, literasi digital, dan pendampingan psikososial bagi perempuan warga binaan di 10 Lapas Perempuan di Indonesia, guna mempercepat reintegrasi sosial mereka.
Pelatihan di Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta (24/2) dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, serta perwakilan dari KemenPPPA, Yayasan WINGS Peduli, Kemenkumham, dan Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan DIY.
Arifah Fauzi, Menteri PPPA RI, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif yang dianggap sebagai jembatan harapan bagi perempuan warga binaan.
Menurutnya, program ini membekali keterampilan, memulihkan harga diri, dan kepercayaan diri, yang esensial untuk reintegrasi sosial.
Arifah Fauzi berharap inisiatif ini menginspirasi lebih banyak pihak untuk berpartisipasi dalam pemberdayaan perempuan.
“Setiap perempuan memiliki potensi besar untuk bangkit,” ujar Dian Siswarini. Dia menegaskan komitmen XL Axiata dalam memberdayakan perempuan melalui teknologi dan pelatihan keterampilan.
Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi perempuan setelah bebas dari lapas, seperti keterbatasan akses ekonomi dan stigma sosial. Program ini hadir sebagai solusi komprehensif, membekali keterampilan kewirausahaan dan digitalisasi, serta membangun kepercayaan diri dan jaringan sosial.
Program pelatihan ini dirancang dengan empat tujuan utama, kata Dian Siswarini. Pertama, meningkatkan keterampilan kewirausahaan. Kedua, membangun kepercayaan diri. Ketiga, memfasilitasi jaringan sosial. Keempat, memberikan dukungan moral dan sosial.
Tujuan-tujuan ini diharapkan dapat membantu eks-narapidana beradaptasi dan sukses setelah bebas.
Meriam Katombo dari Yayasan WINGS Peduli menyampaikan bahwa setiap orang berhak bertransformasi menjadi lebih baik, khususnya perempuan yang berperan penting.
Kesamaan visi dengan XL Axiata mendorong kolaborasi untuk memberdayakan masyarakat di bidang lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan kemanusiaan.
Program SheInspire Sinergi Berdaya akan diadakan di sembilan Lapas perempuan lainnya, dipilih berdasarkan penilaian KemenPPPA dan XL Axiata. Program ini mencakup pelatihan soft skill (daring) dan hard skill (langsung), dengan fokus pada kewirausahaan, literasi finansial, kesehatan mental, pembuatan roti, dan seni dekorasi kain.
Tujuannya adalah membekali peserta dengan keterampilan teknis dan manajerial untuk kemandirian ekonomi.
Amiek Diyah Ambarwati, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, menyatakan program pelatihan ini memberikan keterampilan baru bagi warga binaan, membantu adaptasi mereka, dan meningkatkan kesejahteraan mental serta kepercayaan diri.
Ia berterima kasih kepada Menteri PPPA dan XL Axiata atas dukungan mereka, berharap program ini memberikan bekal bagi warga binaan untuk kembali ke masyarakat.
