Hari Ulang Tahun Binatang, Satwa Bali Zoo Disembayangi

10 Agustus 2014, 16:38 WIB

KabarNusa.com -Bertepatan hari ulah tahun binatang maka seluruh satwa yang menjadi koleksi kebun binatang Bali Zoo di Kabupaten Gianyar, Bali juga mendapat perlakuan istimewa layaknya makluk hidup lainnya dalam sebuah ritual “Tumpek Kandang”.

Setiap enam bulan sekali, ritual Tumpek Kandang selalu digelar oleh kebun binatang seluas 9 hektar yang berlokasi di Jalan Raya Singapadu, Kecamatan Sukawati, Gianyar.

Menariknya, ratusan satwa langka baik jinak maupun buas, di hari istimewa mereka juga diupacarai lengkap dengan kostum kain seperti prosesi ritual keagamaan umat Hindu.

Usai pemangku atau tokoh agama di wilayah setempat memimpin ritual Tumpek Kandang, maka beberapa hewan yang dijadikan simbol satu persatu diupacarai diperciki air suci dan diberikan sesajen.

Tampak koleksi satwa trenggiling, landak, kijang, kuda, binturong hingga gajah diupacari layaknya ciptaan Tuhan lainnya, lengkap dengan kostum atau pakaian warna warni.

“Ya kami setiap 210 hari rutin menggelar ritual ini, yang mengandung makna untuk lebih mengembangkan rasa sayang dan penghormatan kepada semua ciptaan Tuhan khususnya satwa,” jelas Public Relation Bali Zooo Emma Kristiana di Gianyar, Sabtu (9/8/2014).

Tujuan ritual itu, tak lain memohon keselamatan agar seluruh satwa yang menjadi koleksi kebun binatang yang dirintis tahun 2002 itu, bisa terbebas dari segala macam penyakit.

Semua satwa mendapat sesajen yang sama, sebagai simbol haturan atau persembahan untuk memuja Tuhan dalam manifestasi dewa yang berkuasa atas makluk hidup khususnya satwa yakni Sang Yang rare atau Deea Siwa.

Emma menambahkan, ritual tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap Dewa Pencipta dan Pemelihara Satwa, sehingga terhindari dari segala marabahaya atau penyakit.

“Ritual semacam ini, juga secara tidak langsung Bali Zoo telah ikut menjaga kelestarian alam dan isinya,” imbuh Emma didampingi Putu Setyawan salah seorang sales di kebun yang mengoleksi 350 satwa mamalia, reptil dan burung.

Prosesi itu menarik perhatian ratusan wisawatan asing dan domestik yang tengah menikmati liburan kebun bintang milik penduduk lokal Bali Anak Agung Gde Putra. Mereka tak jarang ikut mendekat ke prosesi upacara dan mengabadikan dengan kamera yang dibawa. (rma)

Berita Lainnya

Terkini