 |
| Suasana Rapat Pleno Terbuka Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tabanan dalam Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020 yang digelar KPU Tabanan di Ruang Rapat KPU Tabanan, Bali, Rabu (16/12/2020) |
Tabanan – Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tabanan nomor
urut satu, I Komang Gede Sanjaya dan I Made Edi Wirawan (Jaya-Wira) menang
atas paslon nomor urut dua AA Ngurah Panji Astika – Dewa Nyoman Budiasa
(Panji-Budi) pada pilkada serentak di Kabupaten Tabanan, Bali, Rabu
(9/12/2020).
Berdasarkan Rapat Pleno Terbuka Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Bupati dan
Wakil Bupati Tabanan dalam Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020 yang digelar
KPU Tabanan di Ruang Rapat KPu Tabanan, Rabu (16/12/2020), Paslon Jaya-Wira
memperoleh suara 72,9 persen dan Paslon Panji – Budi memperoleh 27,1 persen.
Ketua KPU Tabanan I Gede Putu Weda Subawa seusai Rapat Pleno Terbuka kepada
wartawan mengemukakan, Rapat Pleno Terbuka yang dihadiri Ketua Bawaslu, Kedua
Saksi Paslon Jata-Wira dan Panji-Budi serta pihak-pihak terkait berjalan
dengan lancar.
“Paslon Jaya-Wira memperoleh suara 72,9 persen dan Panji-Budi 27,1 persen.
Sedangkan suara tidak sah sekitar 3 persen,” ujarnya.
Disebutkan dalam Pilkada di masa pandemi Covid-19 kali ini ada peningkatan
partisipasi pemilih dibanding pilkada lima tahun yang lalu dalam situasi normal. Kali ini partisipasi masyarakat sekitar 80.07 persen sedangkan pilkada lima
tahun lalu 77 persen.
“Hal ini membuktikan meski di masa pandemi Covid-19, pemilih sudah merasa
yakin karena penerapan protokol kesehatan yang cukup ketat di TPS,” katanya. Sementara terkait suara yang tidak sah sekitar 3 persen, menurut Ketua KPU
Tabanan tergolong cukup tinggi. Terkait suara tidak sah ini akan dievaluasi.
KPU Tabanan akan menggandeng pihak universitas yang memiliki LPP untuk
melakukan penelitian. Baik itu terkait penyebab suara tidak sah serta tentang
pasrtisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak tahun 2020.
“Dari hasil evaluasi sementara ada beberapa TPS yang tingkat kehadiran pemilih
100 persen. Namun ada juga jumlah pemilih yang tingkat kehadirannya kurang
dari 80 persen utamanya TPS yang ada di Kecamatan Baturiti, Penebel dan
Pupuan. Untuk mengetahui penyebabnya kita akan adakan penelitian dengan pihak
universitas,” paparnya.
Dari hasil Rekapitulasi peroehan suara yang dilaksanakan KPU Tabanan. Paslon
Jaya-Wira memperoleh 207.276 suara dengan tingkat prosentase 73,9 persen.
Sementara paslon Panji-Budi memperoleh 77.141 suara atau 27,1 persen.
Jumlah suara sah tercatat 284.419 suara, sedangkan suara tidak sah 9.132 suara
atau sekitar tiga persen. Jumlah suara sah dan tidak sah total sejumlah
293.549 suara.
Berdasarkan catatan Kabarnusa.com, perolehan suara paslon Jaya-Wira yang
diusung PDIP dalam Pilkada kali ini meningkat dibanding paslon Eka-Jaya yang
diusung PDIP dalam pilkada lima tahun lalu.
Saat itu paslon Eka-Jaya memperoleh suara 64,37 persen. Kali ini paslon
Jaya-Wira memperoleh suara 72,9 persen. Ada peningkatan perolehan suara
sekitar 8,5 persen. (gus)
