Jakarta – Dalam upaya mendorong potensi hilirisasi perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menyelenggarakan rangkaian webinar Ramadan yang mencerminkan komitmen nyata terhadap sektor kelautan dan perikanan.
Acara yang berlangsung dari tanggal 27 Februari hingga 21 Maret 2025 ini menarik lebih dari 13.000 peserta yang terdiri dari pelaku usaha, penyuluh perikanan, dan dinas perikanan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Seluruh rangkaian berlangsung secara daring, memberikan peluang luas bagi peserta dari berbagai daerah untuk berpartisipasi.
Tornanda Syaifullah, Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Dirjen PDSPKP), menekankan pentingnya acara ini dalam memberikan bekal pengetahuan baru bagi para pelaku usaha.
“Rangkaian kegiatan ini menunjukkan komitmen kami untuk memberikan yang terbaik,” ujarnya.
Dalam berbagai sesi webinar, peserta diajak mengeksplorasi peluang diversifikasi olahan ikan, seperti pembuatan cendol rumput laut dan rolade tuna, hingga mendalami keterampilan lunak seperti pengelolaan keuangan dan pemasaran.
Tidak ketinggalan, kisah sukses dari pelaku UMKM perikanan turut disajikan sebagai inspirasi.
Selain itu, webinar juga membahas isu-isu strategis dalam penguatan hilirisasi perikanan, termasuk pengelolaan cold storage, penerapan sistem ketertelusuran, serta logistik ikan nasional melalui platform Stelina.
Dengan rata-rata 800 peserta per sesi, Tornanda mengakui tingginya antusiasme yang ditunjukkan oleh khalayak.
“Antusiasme ini menjadi indikasi positif bahwa sektor perikanan memiliki potensi besar untuk terus berkembang,” tambahnya.
Tornanda berharap bekal yang diperoleh dari webinar ini dapat membantu pelaku usaha memaksimalkan peluang dan menghadapi tantangan dalam sektor kelautan dan perikanan.
Ia juga memastikan KKP akan terus merancang kegiatan baru yang bertujuan memperkuat sektor UMKM perikanan.
“Kegiatan selama Ramadan ini menjadi acuan bagi kami untuk merancang program berikutnya,” tutupnya.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, turut memberikan jaminan bahwa program-program prioritas KKP tetap berjalan di tengah upaya efisiensi anggaran untuk tahun 2025.
Dengan langkah strategis ini, sektor kelautan dan perikanan Indonesia diharapkan terus berkembang, memberikan manfaat yang nyata bagi berbagai pemangku kepentingan. ***