Ikatan Keluarga Lamaholot Bali Dikukuhkan, Perkuat Persaudaraan dan Kedukaan

Pelantikan pengurus Ikatan Keluarga Lamaholot (IKL) Bali/foto:istimewa

DENPASAR – Ikatan Keluarga Lamaholot (IKL) Bali (paguyuban Kabupaten Flores Timur dan Lembata), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) resmi dikukuhkan dengan memperkuat tali persaudaraan dan memprioritaskan masalah kedukaan.

Usai pengukuhan secara adat, pengurus IKL Bali, dilantik oleh Ketua Flobamora Bali, Yosep Yulius Diaz di Denpasar, Minggu (4/11/2018). Hadir pada kesempatan tersebut, perwakilan dari Dinas Pariwisata NTT Rony Fernandes dan tokoh masyarakat asal NTT lainnya.

Ketua Flobamora Yosep Diaz meminta pengurus baru Lamaholot di bawah pimpinan Yosep Boleng untuk selalu bersinergi dengan Flobamora Bali. “Jaga nama baik Flobamora dan Lamaholot. Kalau mau buat kegiatan, jangan menjual proposal. Itu bukan budaya kita. Para orangtua kita tidak mengajarkan untuk minta-minta,” tegasnya.

Rony Fernandes dari perwakilan Dinas Pariwisata NTT mengapresiasi atas keakraban sesama warga perantau dari Kabupaten Flores Timur dan Lembata di Balukarena dengan adanya paguyuban Lamaholot.

Pihaknya berjanji, tahun depan akan ke Bali guna mempromosikan pariwisata NTT dan memohon dukungan dari warga Ikatakan Keluarga Lamaholot.

“Kalau kami disana (NTT – red) biasa biasa saja. Tapi perantauan sangat luar biasa. Semuanya akrab dan bersatu. Kami kesini dalam rangka promosi pariwisata NTT dan tahun depan kami akan ke Bali lagi,” sambungnya.

Untuk itu, pihaknya memohon dukungan dari keluarga besar Lamaholot Bali. Sementara, Ketua Lamaholot Bali, Yosep Boleng mengatakan, pengurus baru Lamaholot Bali periode 2018 – 2021 tidak punya program khusus. Tetapi akan lebih fokus pada masalah kedukaan.

“Kami tidak mau muluk – muluk. Pengurus baru tidak punya program karena nanti juga tidak akan jalan. Prioritas kami adalah masalah kedukaan. Kalau kesukaan itu relatif,” ucapnya. Acara elantikan pengurus Lamaholot, juga diisi pemotongan tumpeng dalam rangka HUT Lamaholot Bali ke 48 yang jatuh pada tanggal 23 Oktober lalu.

Selain itu, dilakukan penyerahan piala Lamaholot bagi juara turnamen Futsal Lamaholot Cup I. Juara I diraih oleh tim asal Manggarai Raya, posisi ke dua ditempati Sumba Barat, serta Sumba Timur di posisi ke tiga dan Kupang di posisi ke empat. (rhm)