Ini Lho, Isi Pernyataan Sikap NU Tabanan

Ketua PC NU Kabupaten Tabanan Mustain Hamry saat membacakan pernyataan sikap NU Tabanan

TABANAN – Memperingati Hari lahir (Harlah) ke 91, Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Tabanan menggelar Apel di lapangan belakang Masjid Al Muhajrin, Perumnas Bukist Sanggulan Indah, Tabanan, Bali, Sabtu (4/2/2017).

Usai Apel harlah NU bersama organisasi sayapnya yakni Pengurus Cabang (PC) Muslimat, PC Gerakan Pemuda (GP) ANSOR, PC Fatayat NU, Lembaga Pencak Silat (LPS) Pagar Nusa, Satkorcab Bantuan Serbaguna (BANSER) dan Persatuan Guru NU (PERGUNU) menyatakan sikapnya.

Pernyataan sikap guna Memperkokoh Persatuan Bangsa dan Toleransi dalam Menjaga Keutuhan NKRI sesuai tema Harlah NU tersebut dibacakan oleh Ketua PC NU Tabanan Mustain Hamry.

Usai pembacaan pernyataan sikap, Ketua PC NU bersama Ketua masing-masing organisasi saya NU tersebut langsung menandatangani pernyataan sikap tersebut secara simbolis pada baliho yang disaksikan Wadir Intelkam Polda Bali, Kapolres Tabanan dan Dandim 1619/Tabanan.

Isi pernyataan sikap NU tersebut adalah : Kami keluarga besar Nahdlatul Ulama Kab. Tabanan dan badan otonom, dengan ini menyatakan secara bersama – sama : Pertama, Menolak keras segala bentuk paham anti pancasila, UUD 1945 dan sel – sel gerakan radikalisme dan terorisme dengan latar belakang dan alasan apa pun.

Ke dua, Menolak segala bentuk kekerasan atas nama agama, ujaran kebencian, provokasi dan adu domba yang dapat memecahbelah kerukunan umat dan persatuan bangsa.

Ke tiga,  Mendukung aparat penegak hukum di wilayah Kepolisian Resor Tabanan untuk segera melakukan tindakan dan langkah sesuai hukum dan perundangan yang berlaku terhadap pelaku fitnah yang dapat menimbulkan perpecahan dan konflik SARA.

Ke empat, Kami menolak kehadiran FPI di Kab. Tabanan, karena dikhawatirkan akan menimbulkan kegaduhan dalam suasana kondusif yang sudah terbangun selama ini dan akan mencederai semangat toleransi antar umat beragama di Kabupaten Tabanan.

Ke lima, Kami sepakat menjalin kebersamaan dengan pihak terkait dalam memerangi dan menghadang derasnya arus penyebaran berita hoax dan fitnah baik melalui medsos maupun media lainnya.

Ke enam, Kami tetap setia mempertahankan dan menjaga keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila sebagai ideologi negara sudah final dan merajut tali silaturrahmi di antara anak bangsa dalam semangat kebhinekaan.

Ke tujuh, Kami bertekad menjaga dan mewujudkan situasi Kab. Tabanan yang kondusif, aman dan damai sebagai tempat tinggal yang nyaman bagi warganya. (gus)