Inilah Penyebab Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi Bali di 2015

6 April 2016, 06:23 WIB

Kabarnusa.com – Bank Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi Bali sebesar sebesar 6,04 % meski di atas angka pertumbuhan nasional yang sebesar 4,79% (yoy) namun mengalami perlambatan dibanding tahun 2014 yang mencapai 6,73% (yoy).

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Dewi Setyowati menyatakan perlambatan disebabkan tertahannya perkembangan kinerja pariwisata seiring dengan bencana alam di sekitar Wilayah Bali.

Bencana itu seperti erupsi Gunung Raung dan Gunung Barujari sehingga menutup operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai pada beberapa periode.

Selain itu, perlambatan ekonomi juga dipengaruhi penurunan kinerja lapangan usaha pertanian yang diakibatkan oleh El Nino.

“Faktor lain mempengaruhi perlambatan adalah kasus Bali Nine, daya beli masyarakat yang melemah, dan isu keamanan (isu bom),” sambung Dewi dalam sambutan pada  Penandatanganan Roadmap Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung BI Denpasar Selasa 5 April 2016.

Perlambatan ekonomi global turut berdampak pada penurunan kinerja ekspor seiring dengan turunnya permintaan ekspor dari negara tujuan ekspor barang seperti Amerika Serikat, Jepang dan Eropa.

Disamping itu, kata Dewi kebijakan larangan transshipment dan larangan penggunaan eks-kapal asing mendorong penurunan volume ekspor komoditas perikanan khususnya jenis ikan tuna segar. (kto)

Berita Lainnya

Terkini