“Bilamana berita menggunakan 5W dan 1H, maka akan menjadikan berita gamblang, mudah dipahami, tidak ruwet serta tidak bikin mumet, pembaca,” tuturnya.
Dia menekankan kepada seluruh anggota IWP, untuk terus meningkatkan kualitas diri profesional sebagai jurnalis, sehingga IWP lebih maju kedepannya.
Penasehat satu H. Murtadha, memberikan kiat tentang bagaimana teknis untuk menulis berita yang baik.
Dukung Vaksinasi Gratis, FKPPI Probolinggo Turut Percepat Pemulihan Perekonomian
Pada pertemuan rutin yang dikemas dengan sinau bareng berlangsungi sekitar 3 jam, juga digelar diskusi dengan berbagai pertanyaan seputar dunia jurnalistik.
Dikatakan, wartawan harus rajin menulis dan menulis. Karena dengan belajar teknis menulis dan selalu menulis maka tulisan wartawan tersebut akan makin baik.
“Kami mengajak kepada teman teman IWP di bulan Dzulhijjah atau di hari raya idul adha agar bisa melaksanakan korban, ” harap Murtadha.
Warga Keluhkan Kemacetan Jalan Akibat Genangan Air Selokan Pasar Genggong Probolinggo
Anang Subowo, mengatakan, bahwa sinau bareng jurnalis ini adalah sinau bareng perdana dan akan dilaksanakan secara rutin setiap setengah bulan sekali.
“IWP” merealisasikan program pendidikan jurnalis atau seminar yang diprogramkan oleh KSB, serta para Dewan Penasehat dan para Dewan Pembina IWP setiap 6 bulan sekali” ungkapnya.
Dia berharap digelarnya pendidikan jurnalistik maka para jurnalis yang tergabung dalam wadah IWP akan semakin baik dalam menulis sehingga bisa menjalankan peran dan tugasnya yang diamanatkan UU tentang Pers No 40 Tahun 1999
Bang Toyyib, sebagai tuan rumah dan bendahara IWP, menambahkan,a cara silaturrahmi kali ini dalam rangka kegiatan rutin setiap setengah bulan sekali.
Dia menyampaikan apresiasi atas dukungan rekan- rekan wartawan yang tergabung dalam wadah “IWP” Ikatan Wartawan Probolinggo, Jawa Timur.(ron)