Kabarnusa.com – Pemerintah tengah mengkaji pembenahan transportasi darat dan laut agar bisa semakin terhubung agar bisa menekan biaya tranportasi dan memudahkan distribusi logistik sehingga harga-harga kebutuhan pokok menurun.
Presiden Jokowi menekankan hal itu saat memimpin sidang kabinet terbatas tentang pelabuhan, di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 10 Februari 2015.
“Kita ingin bicara detail mengenai transportasi laut yang tentu saja dihubungkan dengan kemungkinan-kemungkinan yang berhubungan dengan tol dan kereta api,” kata Jokowi dalam laman Setkab saat pengantar sidang.
Presiden Jokowi ingin semuanya diperhitungkan dengan matang agar semua transportasi bisa terhubung.
“Jangan sampai kita salah memutuskan karena ini menyangkut ekonomi kita dalam jangka panjang,” katanya.
Jika transportasi terpadu dan terhubung, Presiden Jokowi mengharapkan bisa mengangkut logistik ke semua pelosok daerah di Indonesia.
Kepala Negara menyatakan keyakinanya apabila infrastruktur laut, udara maupun darat dibenahi, dan biaya transportasi menjadi murah, distribusi logistik maka harga-harga kebutuhan pokok akan turun.
“Saya yakini apabila infrastruktur baik darat, laut maupun udara semuanya kita mulai dan benahi dan biaya transportasi jadi murah, distribusi logistik jadi murah dan harga-harga yang berkaitan dengan kebutuhan pokok juga turun dengan signifikan,” kata mantan Wali Kota Solo itu.
Kepada para menteri, Presiden meminta untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan pelabuhan, dan kemungkinan-kemungkinan letak dan prioritas pembangunannya. (ali)