Jokowi Inginkan Transportasi Darat dan Laut Terhubung

11 Februari 2015, 01:00 WIB

Kabarnusa.com – Pemerintah tengah mengkaji pembenahan transportasi darat dan laut agar bisa semakin terhubung agar bisa menekan biaya tranportasi dan memudahkan distribusi logistik sehingga harga-harga kebutuhan pokok menurun.

Presiden Jokowi menekankan  hal itu saat  memimpin sidang kabinet terbatas tentang pelabuhan, di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 10 Februari 2015.

“Kita ingin bicara detail mengenai transportasi laut yang tentu saja dihubungkan dengan kemungkinan-kemungkinan yang berhubungan dengan tol dan kereta api,” kata Jokowi dalam laman Setkab saat pengantar sidang.

Presiden Jokowi ingin semuanya diperhitungkan dengan matang agar semua transportasi bisa terhubung.

“Jangan sampai kita salah memutuskan karena ini menyangkut ekonomi kita dalam jangka panjang,” katanya.

Jika transportasi terpadu dan  terhubung, Presiden Jokowi mengharapkan bisa mengangkut logistik ke semua pelosok daerah di Indonesia.

Kepala Negara menyatakan keyakinanya apabila infrastruktur  laut, udara maupun darat dibenahi,  dan biaya transportasi menjadi  murah, distribusi logistik maka  harga-harga  kebutuhan pokok  akan turun.

“Saya yakini apabila infrastruktur baik darat, laut maupun udara semuanya kita mulai dan benahi dan biaya transportasi jadi murah, distribusi logistik jadi murah dan harga-harga yang berkaitan dengan kebutuhan pokok juga turun dengan signifikan,” kata mantan Wali Kota Solo itu.

Kepada para menteri, Presiden meminta  untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan  pembangunan pelabuhan, dan kemungkinan-kemungkinan letak dan prioritas pembangunannya. (ali)

Berita Lainnya

Terkini